BAB 19 - Affray

1.3K 103 17
                                    

I just want to smile, want to forget everything just like absolutely nothing has happened, smiling to live my days

I just want to smile, want to forget everything just like absolutely nothing has happened, smiling to live my days

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Noona, Please Touch Me

Melihat tubuh mungil itu asik menyiram tanamannya, ikatan rambut membuat wajah wanitanya terlihat lebih mungil, berjalan kecil menyusuri beberapa kaktus dan bunga mawar favorit Jiyeon, senyuman kecil tersemat di bibir ranumnya, sesekali berdecak kala netra indah itu menangkap gerogotan kecil di daun bunga mawar merah, Wonwoo sengaja berjalan mengendap untuk mengejutkan sang pujaan hati.

"Indah," seru Wonwoo dengan nada menggoda yang lansung membuat Jiyeon melihat wajah Wonwoo yang di letakkan Pria itu di ceruk leher Jiyeon.

"Benarkah? Benarkah? Wah ... aku cemburu kau memuji mereka," jawab Jiyeon sambil berdecak pelan dengan candaan. Jiyeon tidak begitu peduli posisi mereka saat ini dan santainya Wonwoo mencium leher Jiyeon.

Melihat wajah Wonwoo dari samping begini begitu lucu, Jiyeon tiba-tiba berbalik memberi ciuman di wajah Wonwoo, senyum Wonwoo semakin melebar karenanya, dadanya benar-benar hangat melihat ekspresi polos dari Pria bermarga Jeon ini. Perlahan Jiyeon tertawa pelan sebelum mengelus pelan wajah Wonwoo .

"Tapi ... mengapa kau terlihat mencemburui sebuah tumbuhan Wonu."

Kedua mata Pria itu langsung lebih mendalam menatap kedua bola mata wanitanya, melihat Jiyeon menunggu jawaban membuat Wonwoo menarik pinggang Jiyeon untuk lebih dekat. Pandangan Wonwoo menghangat ketika sangat menyadari bahwa sosok wanitanya ini, wanita menawan yang mampu membuat hatinya berdebar ketika pertama kali mereka bertemu saat Jiyeon mengantar Soobin ke Apartemennya ini. Wanita yang membuat hidupnya menarik, wanita yang membuat Wonwoo tertantang, wanita yang mampu membuat Wonwoo merasakan bagaimana di permainkan secara terang-terangan. Bodoh! ia tetap bertahan walau Wonwoo mengetahui Jiyeon menjalin hubungan bersama sahabatnya Cha Eunwoo.

"Jika aku mencumburui Pria lain ... aku lebih menyeramkan Noona. Sekarang aku berpikir kembali. Apa aku pantas membentuk sebuah kata cemburu sedangkan hatimu ini tetap memilihku, jika kau lebih memilih selingkuhanmu itu kenapa kau tidak memutuskanku sekarang? ... dan pikiranku kembali bercabang apakah kau sungguh mencintai kami? Noona? Atau hanya sebatas kasih sayang terhadap sebatas adik. Jika kau mencintai kami pilih salah satu diantara kami, tapi jika kau memilihnya aku tidak akan melepaskan mu dan berusaha menahan mu sekeras apapun."

Jiyeon begitu tertegun mendengar Wonwoo mengucapkan sebuah kalimat panjang dengan suara lembut tanpa ada tekanan maupun amarah. Kepalanya berputar keras berusaha memproses apa yang terjadi saat ini. Ia bahkan sampai bingung harus menjawab apa. Jiyeon terdiam setelah menangkap maksud Wonwoo, jelas Pria itu sudah mengetahui hubungannya bersama Eunwoo. Jiyeon merasakan hatinya terasa sesak, melihat ekspresi Wonwoo begitu tenang. Rasa bersalah semakin menjadi, ia tidak pernah ingin membuat Pria ini sedih.

[✔] Noona,  Please Touch MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang