15 | Enigma

91 13 0
                                        

Zeva mengerjapkan matanya berulang kali. Netranya sedikit sakit ketika cahaya lampu meyongsong pengelihatannya. Tubuhnya terasa lemas dan hangat, diselimuti oleh selimut tipis. Serasa ada ribuan jarum menusuk kepalanya.

Butuh beberapa detik untuknya mengerti dimana ia berada saat ini. Ruangan bercat putih, kasur yang empuk, dan suhu ruang yang dingin. Zeva sadar kalau ini ruang UKS. Padahal seingatnya, ia masih duduk bersila di kelas sembari mengerjakan tugas kelompok prakarya.

.
.
.

(Chapter ini dihapus untuk kepentingan penerbitan. Silakan cek IG @semestarasi / @rasipublisher untuk info lebih lanjut)

What If [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang