Part 4

674 191 49
                                    

Distress and Coma

Chansoo/Chandi

Chanyeol x Kyungsoo

Drama, Tragedy

*

*

*

Part 4



Tap!

Chanyeol diam membatu ketika Kyungsoo datang melewatinya. Melewatinya seolah tak pernah melihat sosok Chanyeol di sana dan tak menganggapnya ada.

"Hah?" Baekhyun terkejut mendengar cerita Chanyeol tentang pertemuannya dengan Kyungsoo kemarin. Sangat aneh melihat reaksi Kyungsoo saat itu.

"Jangan-jangan dia lupa padamu." tebaknya.

Chanyeol diam, benarkah Kyungsoo lupa padanya?

"Bagus kan, kalau dia lupa padamu. Kau juga jangan merasa mengenalnya. Kau juga anggap saja tidak pernah mengenalnya." kata Baekhyun.

"Tapi bagaimana kalau dia hanya pura-pura."

"Itu tidak jadi masalah. Kalaupun dia pura-pura bukankah itu bagus? Itu artinya dia juga tidak mau ada hubungan denganmu. Asalkan dia tidak mengatakan apa-apa, kenapa kau harus takut?"

Benar juga apa yang dikatakan Baekhyun. Bukankah akan lebih baik jika Kyungsoo lupa padanya dan tidak mengenalinya? Semuanya akan kembali seperti semua seolah tak pernah terjadi apapun di antara mereka dan rahasia Chanyeol akan tetap tersimpan rapi.

Tapi kenapa rasanya masih ada yang mengganjal di hatinya?


****


Keesokan harinya Chanyeol datang kembali ke kampus dan menjalani perkuliahan seperti biasa. Walaupun merasa was-was dan ngeri bisa bertemu lagi Kyungsoo, tapi Chanyeol berusaha bersikap biasa.

Beruntungnya selama beberapa hari ini Chanyeol tidak pernah bertemu dengan Kyungsoo di kampus. Hal ini kemungkinan karena gedung kampus mereka berbeda. Gedung Design memang berada paling depan, sedangnya gedung teknik listrik berada di gedung paling belakang.

Selama itu Chanyeol berusaha menenangkan dirinya dan berfokus pada pelajarannya. Ia sudah mengajukan judul laporan tugas akhirnya yang dengan mulusnya diterima tanpa revisi. Dosennya bahkan memberinya bantuan untuk menemui seorang narasumber yang bisa membantunya membuat laporan dan tugas akhirnya. Tak tanggung-tanggung dosennya merekomendasikan seorang arsitek terkenal yang sudah pernah membuat gedung dan menjadi salah satu arsitek paling ternama di Korea.

Tapi hingga saat ini Chanyeol masih belum berani untuk menghubungi arsitek tersebut. Rasanya dia masih belum siap untuk datang mengajukan projeknya.

****


Seharusnya apa yang Baekhyun katakan padanya adalah sebuah jalan keluar yang cukup baik untuknya. Chanyeol yang begitu takut jika rahasianya dibongkar saat SMA oleh Kyungsoo, seharusnya dia lebih memilih untuk bermain aman melupakan dan menganggap diantara mereka tak pernah ada interaksi sama sekali.

Namun Chanyeol tidak bisa membohongi hati kecilnya sendiri, bahwa dia cukup merasa sedih bahwa Kyungsoo melupakannya. Bodohnya kenapa dia harus merasakan itu ketika hal ini merupakan jalan tengah terbaik baginya. Sudah hampir tiga tahun Chanyeol memendam kenangan buruk tentang kejadian yang menimpanya itu. Ia berharap bahwa kejadian itu tidak pernah terjadi, bahkan dia berharap bisa memutar waktu ke masa lalu untuk mencegah kejadian menyakitkan itu.

Distress and ComaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang