Happy reading 🙌
• • • • •
Saat ini Zera telah mandi untuk bersiap siap pergi dengan Ravan
Brakk
"Kalau mau masuk ketok pintu" Zera kembali melanjutkan aktivitasnya yang tadi terhenti ulah mereka bertiga
"Mau kemana lo?" Aletta berjalan di samping Zera berhadapan dengan cermin panjang
"Pergi"
"Ya gue tau pergi sama siapa?" Aletta duduk di tepi ranjang milik Zera bersamaan dengan Ana dan Aurel
"Kepo" ucapnya merapikan pakaian yang ia kenakan dengan baju crop putih dan celana kulot jeans
"Ih jangan-jangan lo mau pergi sama Ravan ya?" tanya Ana
"Hm"
"Oh...Ha??? Demi apa lo mau pergi sama Ravan serius?" seru mereka kompak
"Iya" Zera merapikan rambutnya di hadapan cermin lalu berjalan ke arah lemari tasnya ia memilih tas mini berwarna hitam
"Azek akhirnya kaka kita udah punya pacar" goda Aurel
"Pajak jadiannya mana Ra?" Aletta berlari di hadapan Zera sambil menyalurkan tangan meminta
"Gue gak jadian"
"Yah penonton kecewa" ucap Ana kecewa
"Ra masa lo gitu doang perginya pake make up kek" Aurel heran dengan Zera mengapa gadis ini tak mamakai make up padahal ini adalah kencan pertamanya
"Males" Zera memang tidak suka menggunakan make up tapi ia hanya rutin menggunakan Skin Care
"Ih Ra pake kek dikit" Aletta menarik tangan Zera dan mendudukannya di depan meja rias
"Gue gak suka Ta"
"Udah diem gue gak pakein apa apa" Aletta mengoleskan sedikit lip balm berwarna pink di bibir Zera di tambah sedikit mascara dan olesan bedak tipis membuat Zera semakin terlihat manis dan cantik
"Nah gini kan sedep liatnya" ucap Aletta tersenyum melihat kecantikan sahabatnya ini
"katanya gak pakein apa-apa" heran Zera
"Gak tau terima kasih lo" kesal Aletta
"Makasi Aletta cantik,gue mau pergi dulu" Zera berpamitan dengan mereka dan turun dari rumahnya menunggu Ravan menjemputnya
Lima menit ia menunggu akhirnya Ravan pun tiba di depan rumah Zera dengan membawa mobil berawarna hitam,Ravan turun dari mobil dan menyapa Zera yang terlihat sangat cantik terlebih lagi ia hanya memakai pakaian seadanya membuat dirinya terkesan manis
"Hai Ra udah lama nunggu?" sapa Ravan
"Udah jangan kelamaan"
"Lo can--" ucapan Ravan terpotong karena Zera langsung masuk ke dalam mobil Ravan
"Kagak ada kesan romantisnya mana dia main nyosor langsung masuk" sabar Ravan dalam hati
Ia berjalan memutari mobil dan masuk ke dalam mobil yang sudah ada Zera duduk di sisi kirinya,tanpa basa basi ia langsung melajukan mobil meninggalkan perkarangan rumah
Teman temannya yang melihat kejadian mereka berdua dari lantai dua langsung kecewa karena tak ada adengan romantis
"Ya si Zera langsung nyosor masuk aja" ucap Ana
"Iya tu,orang biarin Ravan bukain pintu dulu kek" sambung Aurel
"Kayak kagak tau Zera aja lo pada" ucap Aletta
KAMU SEDANG MEMBACA
MYSTERIOUS GIRL
Teen FictionKisah cinta yang berbeda dari kebanyakan orang yang berawal dari pertemuan tak di sengaja membuat Ravan yang banyak di gemari oleh kaum hawa terjeremus ke dalam kehidupan Zera seorang gadis cantik yang dulunya ceria kini bersikap dingin memiliki ser...
