Chapter 27 HE'EH

748 76 22
                                    


Mencintai bukan berarti untuk kehilangan tapi harus siapkan hati kemungkinan untuk ditinggalkan

***

Rey dan sandrinna bingung dengan ucapan para crew pun kebingungan. Kiesha, jefan, emil dan gema yang baru saja selesai take pun langsung ikut menggoda rey dan sandrinna.

***

" Gem lo jangan mepet-mepet gitu kali." Ujar emil menyindir sandrinna dan rey.

" Iya, lo ngapain sih mepet-mepet si emil? suka lo?" Tutur kiesha.

"Gandeng dong emilnya." Ujar jefan ikut menyindir sandrinna dan rey.

Rey yang mengerti maksud dari ucapan jefan, gema, emil dan kiesha. " Lo nyindir gue?" Ujar rey kepada kiesha, emil, gema dan jefan.

" Kaya ada yang ngomong ya? je... liat coba bawah sepatu lo." Tutur gema seolah tidak melihat rey dan sandrinna.

Jefan melihat ke bawah sepatunya ," kayaknya dari bawah sepatu lo dah gem." Jawab jefan.

" Heh!!! udah deh gak usah nyindir, gak usah sok-sokan gak liat." Ujar rey.

" Pis..." Tutur emil mengangkat jarinya tanda damai✌.

" Gak ada kerjaan emang." Ujar sandrinna yang sedaritadi diam.

" Eh san ratu kemana?" tanya kieha.

" Lo nanya sama gue?" tanya sandrinna sengaja tidak langsung memberitahu.

" Iya lah siapa lagi, orang gue manggilnya aja san berarti lo kan." Ujar kiesha kesal.

" Gitu aja udah ngambek lo, tadi si lagi take di kantin." Jawab sandrinna.

" Oke san, thank you." Sahut kiesha langsung menghampiri ratu tanpa memperhatikan temannya yang lain.

" Hadeh... gitu tuh udah ketemu sama cewenya aja kita ditinggal." Ujar jefan membuat orang-orang yang mendengar tertawa.

" San kayaknya kita harus pindah deh, kasian mereka takut panas liat kita." Ujar rey menarik tangan sandrinna  untuk mengikutinya.

" Bucin..." Teriak jefan, gema dan emil.

Rey dan sandrinna berpindah untuk menemui ratu dan kiesha yang sudah berada di kantin sekolah. Sandrinna dan rey yang melihat ratu dan kiesha yang sedang bermesraan pun memiliki ide untuk menjahili mereka.

Samdrinna dan rey saling tatap seolah sedang berbicara lewat tatapan, mereka langsung menghampiri kiesha dan ratu diam-diam.

" Dor!!!"

Ratu yang hendak menyuapi kiesha pun gagal karena ulah sandrinna dan rey. " Dasar lo pasangan gesrek!!!" Pekik ratu kesal.

" Gara-gara kalian gue gak jadi di suapin sama ratu ah." Omel kiesha.

" Hahaha..." Sandrinna dan rey tidak berhenti tertawa.

" Maaf elah." Ujar rey.

Mereka masih melanjutkan perdebatan karena sandrinna dan rey yang menggagalkan niat rau yang hendak menyuapi kiesha.

" Joko... Wulan... Take." Teriak salah satu crew.

" Udah lu sana, jangan gangguin gue aja bisanya." Ujar kiesha sedikit mendorong rey.

" Biasa aja kali." Balas rey.

Rey dan sandrinna menuju tempat dimana mereka melakukan take.

" Heh kalian juga sini." Teriak crew itu lagi.

" Tadi katanya joko sama wulan doang." Gerutu ratu karena niat ingin berduaan gagal lagi.

" Udah jangan ngomel  terus, ayo kesana." Ujar kiesha menarik tangan ratu.

Ratu dan kiesha pergi ke tempat dimana rey dan sandrinna berada. " Hahaha... Gak jadi berduaan kalian." Ujar rey saat mengetahui bahwa kiesha dan ratu juga take.

" Diem deh lo!" Ketus ratu.

" Ayo syuting, malah ngobrol." Pekik sa;ah satu crew.

" Iya... Iya..." Ujar sandrinna, rey, kiesha dan ratu.

Rey, kiesha, retu dan sandrinna melakukan syuting, setelah beberapa jam mereka melakukan take akhirnya selesai juga.

Mereka kembali berkumpul setelah selesai take, " hadeuh panas banget si, tu ambilin minum dong." Ujar kiesha.

" Siapa gue lo main nyuruh-nyuruh aja." Jawab ratu.

" Pacar gue lah, buru." Balas kiesha.

" Baru jadi pacar aja lo udah berani nyuruh." Ujar ratu beranjak mengambil minum untuk kiesha.

" Heh!! lo ya main nyuruh-nyuruh aja, ratu pacar lo bukan pembantu lo." Tutur sandrinna.

" Apaan si ada pacar tuh jangan dianggurun lah, buat apa coba kalau dianggurin terus." Jawab kiesha.

" Bukan berarti disuruh-suruh juga." Ucap sandrinna tidak terima.

" Nih." Ujar ratu memberikan kiesha minum.

" Makasih ratu sayang." Balas kiesha menerima minum dari ratu.

" Udah diambilin baru manggil sayang." Ujar rey menyindir kiesha.

" Sirik ae lo... tembak tuh sandrinna nanti keburu di rebut orang baru tau rasa." Tutur kiesha.

































Bersambung...

Gimana ceritanya hari ini?

Semoga suka ya... kalau ada saran boleh komen

setiap gambar yang dicantumkan hanya untuk pendukung cerita saja

Oh iya author juga mau mengucapkan terimakasih kepada para pembaca yang udah setia nunggu kelanjutan ceritanya yang kadang gak nentu uploadnya kapan. Terimakasih untuk para tim grecep wkwkw...

thanks and loveyou❤❤

AmorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang