Gak usah buru-buru kamu boleh sayang sama aku besok-besok sekarang kita dekat saja dulu
***
PAGI HARI
Rey sudah siap untuk pergi ke basecamp karena hari ini mendapat callingan pagi, tidak lupa rey mambawa gelang yang kemarin dia beli untuk sandrinna.
***
Rey belum melihat keberadaan sandrinna di basecamp, " Sandrinna ko belum dateng si." Batin rey. " Masih di villa kali ya? udah deh tunggu aja." Batin rey.
Tidak berselang lama orang yang ditunggu-tunggu oleh rey datang juga. Sandrinna langung bergabung dengan ratu dan aqeela.
" Morning." Sapa sandrinna kepada ratu dan aqeela.
" Morning." Balas ratu dan aqeela.
" Kita take tim berapa?" tanya sandrinna.
" All cast di tim 1." Jawab ratu.
" Oke." Jawab sandrinna.
Sandrinna, ratu dan aqeela kembali melanjutkan merias diri, lain halnya dengan rey yang masih kebingungan kapan dia memberikan gelang itu kepada sandrinna. Karena tidak mungkin dia memberikan gelang itu secara terang-terangan di depan teman-temannya.
" Ntar aja lah." Ucap rey.
Kiesha dan gema yang ada di dekat rey pun bingung akan ucapan rey yang tiba-tiba, " apaan yang ntar aja?" tanya kiesha kepada rey.
" Hah?" tanya rey pura-pura tidak mendengar.
" Lu tadi bilang ntar aja, apanya yang ntar aja?" tanya gema menegaskan.
" Kepo banget si kalian." Jawab rey yang mambuat kedua temannya kesal.
" Tu udah belum?" tanya kiesha.
" Udah kuy." Jawab ratu, " guys gue duluan ya." Pamit ratu.
Setelah ratu dan kiesha meninggalkan basecamp, tidak lama dari itu sandrinna pun pamit menuju ke tim 1. " Guys duluan ya, qeel mau bareng gak?" tawar sandrinna.
" Makasih duluan aja, nunggu kak ayu dulu." Tolak aqeela.
" Oke, duluan ya." Jawab sandrinna meninggalkan basecamp.
Mengetahui sandrinna telah pergi, rey pun langung menusul tanpa berpamitan kepada teman-temannya. Belum terlalu jauh untuk menyusul sandrinna, " San..." Teriak rey memanggil sandrinna.
" Lu napa dah masi pagi juga udah teriak-teriak." Omel sandrinna.
" Sesuai janji gue kemarin, gue mau ngasih lo ini." Ucap rey sambil memberikan gelang yang kemarin dia beli.
" Buat gue?" tanya sandrinna memastikan.
" Iya, tapi lo harus maafin gue." Jawab rey.
" Oke gue bakal maafin lo asal..." Ucap sandrinna sengaja menggantungkan ucapannya.
" Asal?" tanya rey.
" Lo pakein gue gelangnya." Jawab sandrinna menyerahkan kembali gelangnya minta dipakaikan.
Rey langung memasangkan gelang tersebut ke tangan sandrinna, " lo juga harus pakein gue." Ucap rey setelah selesai memasangkan gelang kepada sandrinna.
" Couple?" tanya sandrinna memastikan.
" Iya, lo gak suka?" jawab rey.
" Gue suka kok, mana sini." Sandrinna langsung merebut gelang yang sama dengannya dan langsung memakaikannya ke tangan rey.

KAMU SEDANG MEMBACA
Amor
Teen FictionMenjadi publik figur tidaklah mudah, banyak sekali pujian maupun celaan yang mereka dapatkan. Termasuk rey dan sandrinna, diusianya yang masih remaja mereka harus menerima berbagai hujatan yang membuat mereka down. Namun itu tidak berlaku bagi merek...