He is my life

#38-Trust me

Seperti biasa ya minmin akan terus mengingatkan untuk vote sebalum ataupun sesudah membaca,karena vote dari kalian itu penyemangat untuk minmin.

.

.

.

.

.

.

.

.

"Bagaimana bisa kau menjadi seperti ini?"tanya taehyung dengan bingung.

"Aku menjadi seperti apa?"ucap ryuji yang lebih bingung dengan apa yang di katakakan taehyung.

"Kau menjadi dokter seperti ini?"

"Tentu saja aku bersekolah kedokteran,ada apa denganmu seperti itu saja kau tidak mengerti."ucap ryuji dengan tawanya.

"Maksudku mengapa kau bisa melakukan semuanya,kau dokter bedah,tapi mengapa kau bisa menjadi seorang dokter kandungan juga?"tanya taehyung lebih jelas dari pertanyaan sebelumnya.

"Itu karena dokter hong."

"Dokter hong...?"

"Ya dokter hong dia yang membantuku mempelajari semuanya,dokter hong dia profesorku di australia."

"Kau pergi tanpa memberitahuku."ucap taehyung yang mengingat masa lalu.

"Kau pergi kau meninggalkanku lebih dulu."ucap Ryu ji dengan senyumannya.

"Aku hanya pergi ke Seoul dan kau,kau bahkan pergi meninggalkan korea."ucap taehyung kesal hingga membuatnya terlihat seperti seorang anak kecil.

"Tidak ada yang bisa ku lakukan,sat itu aku sendiri dan aku harus pergi."

"Aku benar-benar tidak percaya sat ibu mengatakan padaku jika kau akan menjadi seorang dokter."

"Bahkan aku sendiri tidak percaya."ucap Ryu ji dengan tawanya.

"Kau itu penakut,bahkan saat aku terjatuh dan terluka kau menangis saat melihat lukaku,kau benar-benar seseorang yang sangat tidak mungkin jadi seorang dokter."ucap taehyung yang entah meledek atau apa.

"Tidak ada pilihan lain,kau tau setelah ibuku meninggal aku tidak bisa melakukan apapun,aku hanya bisa melihatnya kesakitan tanpa bisa apa-apa."ucap Ryu ji dengan wajah sedihnya. "Aku tidak ingin membuat penyesalan lain karena membiarkan orang yang ku sayangi merasa kesakitan."

"Kau sangat kuat dan sangat berani."ucap taehyung mengusap lembut rambut kekasihnya itu.

~~~

"Kenapa kau datang?"tanya seokjin kebingungan melihat yoongi yang tiba-tiba saja datang ke rumahnya..

"Biarkan aku masuk lebih dulu,aku akan membicarakannya di dalam."ucap yoongi yang masuk ke dalam rumah seokjin tanpa di persilakan.

"Kau di sini? Bagaimana cheonsa?"tanya Jiwon pada yoongi.

"Dia baik-baik saja,ibuku bersamanya sekarang."ucap yoongi dengan wajah datarnya.

"Bagaimana kau bisa mengalami kecelakaan ini? Apa tanganmu baik-baik saja?"tanya seokjin yang melihat tangan kiri temannya itu.

"Aku baik-baik saja,lain kali akan ku ceritakan,aku akan membicarakan hal penting padamu."ucap yoongi yang sangat serius.

Seokjin hanya menatap yoongi dengan serius dan penuh pertanyaan apa yang akan di lakukan temannya itu kali ini. Tiba-tiba saja yoongi meletakan sebuah map di atas meja hingga membuat seokjin semakin bingung.