⤹ ぃ ゚. | ﹏﹏﹏ | ; ⋆.ೃ࿔*
Turn on the playlist, feel it the atmospheregzta🦋.
Suara alunan violin menggema diseluruh kerajaan, bukan instrumen kedamaian nan menghanyutkan tetapi lantunan musik yang menyayat hati siapa saja yang mendengarnya. Suasana istana nampak gloomy dengan ornamen ornamen greek dan nuansa temaram yang amat pekat.
Tap .. tap ... tap ...
Suara langkah kaki menuruni tangga kerajaan menuju pintu utama. Helaian gaun sutra berwarna merah silk menyeret mengikuti arah kaki penggunanya, sorotan mata tajam bagaikan belati yang mampu menusuk siapa saja yang ditatapnya, aura penuh kedinginan yang menghiasi berbalut dengan ke eleganan yang nampak di wajah cantiknya."Apakah semuanya sudah kau laksanakan ?"
Henti langkah sang ratu Irene di depan kedua peliharaan sihirnya yang tengah membungkuk dan tidak berani menatapnya."Ss ssudah ratu, tapi sayang itu mengenai orang lain, Kim Jisoo ... maafkan kami ratu kami salah sasaran"
Ucap Woozi dengan nada yang kegakutan."Ahahahaaa... haaaa... haaaa.."
Tidak disangka suara tawa jahat ratu memecah seluruh keheningan ruangan, bahkan para penjaga dan pengawal kerajaan yang berada disana bergidik ngeri mendengar suara tawa yang dirasakan penuh dengan nafsu jahat."Tidak apa apa, itu sudah cukup. Tidak disangka wanita yang slama ini ku khawatirkan kini menjadi Hollow, dan aku sangat puas"
Terang sang ratu seraya duduk di singgahsananya.Begitulah tabiat sang ratu, dia tidak pernah menerima penolakan dari siapapun dan akan ada konsekuensi dari penolakan yang dilakukan siapapun terhadap ratu. Lantas, apa salah keluarga Jisoo ?
[Flashback ON)
"Sudah kubilang, segera usir Jisoo keluar negeri eleanor sesudah dia berusia 18 tahun, apa kau tuli !!"Setelah perkataan dari ratu, hati bibi Seorina terasa hancur, bagaimana bisa dia mengusir Jisoo satu satunya keluarganya pergi jauh. Dia melangkahkan kaki keluar gerbang istana dengan menangis tersedu - sedu di sepanjang perjalanan pulang dengan menaiki kereta kuda sewaannya.
"Apapun yang terjadi, aku tidak akan membiarkan Jisoo pergi jauh" batin bibi Seorina ketika berada di dalam kereta dan memandang ke arah luar jendela.
Hiya! Hiya!! ...
Suara kusir memacu kuda terdengar nyaring malam itu, decitan suara kereta dan derekan roda kereta melaju memecah keheningan malam di sepanjang jalan kerajaan menuju kota.*flashback of
"Pelayan, ambilkan aku jubahku dan antarkan aku tempat penyihir pembuangan". Perintah sang ratu dengan anggun namun penuh rencana licik terpancar dari sorot matanya. Yoongi dan Woozi lantas bergegas menyiapkan kereta kuda yang sangat mewah dengan dipacu oleh 4 kuda dewasa berwarna hitam pekat yang merupakan kuda pilihan yang ratu dapatkan sebagai hadiah ulang tahun dari kerajaan Pyixis.
"Apa anda akan mencari dia sendiri yang mulia, biar saya dan Woozi yang terus mencarinya. Walaupun kami sangat kesulitan mencarinya karena dia terus berpindah tempat tapi kami sudah mendapatkan petunjuk" lapor Yoongi dengan nada yakin.
Sang ratu yang mulai mengangkat gelas wine dan meneguknya seteguk berkata "diamlah, kali ini aku akan mencoba mencarinya, kita liat apakah dia mampu bersembunyi terus dariku" smirk ratu kemudian, siapapun yang menyaksikan ratu kala itu pasti terlihat jelas bahwa dia sangat terobsesi dengan sesuatu yang ia cari itu.
⤹ ぃ ゚. | ﹏﹏﹏ | ; ♡⋆.ೃ࿔*
Siapakah orang yang dicari oleh ratu Irene ?
Tebak di comment section ya ...❌don't copy my story❌
KAMU SEDANG MEMBACA
SLEEPY HOLLOW ~ [VSOO🥀]
Fantasy{END} March, 6 2021 ~ November, 26 2021 1600's seorang penyihir pria yang menginginkan kebebasan oleh keinginan memiliki sekuntum dandelions " Sekarang aku bisa mendapatkanmu, tapi tanganku sudah tak sanggup menggenggam tangkai dandelion " lirih pen...