part 9

980 171 16
                                    

Minjeong kemudian melihat ke sekitarnya dan melihat ada sebuah ember berisi cairan bekas mengepel

Melihat itu muncul sebuah ide yang muncul dalam otak jeniusnya, sebuah seringai licik ia tunjukan ke arah 2 bilik toilet tersebut

"Kita lihat kata apa yang akan keluar dari mulut kotor kalian" gumam minjeong

Dengan seringai yang menakutkan minjeong mengambil ember berisi cairan kotor tersebut dan dengan sengaja menyiramkan seember air kotor tersebut tepat mengenai salah satu siswi yang sedari tadi terus bergosip

Byur

"YA APA APAAN INI" teriak salah satu siswi yang sudah basah kuyup

"Wae wae ada apa?" Tanya temannya

Siswi yang sudah basah kuyup itu keluar dengan penuh amarah melihat ke sekeliling untuk mencari orang yang telah menyiramnya

Disusul oleh temannya yang ketika keluar langsung kaget melihat temannya sudah basah kuyup

Sementara itu minjeong langsung mengambil langkah seribu sebelum 2 siswi yang ia kerjai keluar dari bilik toilet

Minjeong berlari dengan sangat cepat hingga 2 seniornya itu tidak bisa menemukannya

Dalam perjalan berlarinya ia berhenti ketika melihat ningning yang tengah duduk di salah satu kursi didepan kelasnya sendiri

Ningning menoleh heran melihat minjeong yang kelelahan karena berlari dan tiba tiba saja duduk di sampingnya

"Kamu abis ngapain?" Tanya ningning

Dengan nafas yang masih belum teratur minjeong tidak menjawab pertanyaan ningning atensinya justru teefokuskan kepada minuman dingin yang sejak tadi ningning pegang

"Ya itu minumanku" protes ningning menatap nanar minumannya yang telah diminum habis oleh minjeong

"Kamu kenapa sih?" Kesal ningning

"Abis kabur dari kejaran nenek lampir" ucap minjeong

Hapal dengan kelakuan sahabatnya ningning hanya menatap malas menanggapi jawaban dari sahabatnya itu

"Siapa lagi yang abis kamu kerjain huh?" Tanya ningning yang sudah hapal dengan kelakuan sahabatnya

"Senior tukang gosip" jawab minjeong enteng

"Kamu apain" tanya ninning

"Aku bersihin mulut kotornya pake air soklin" jawab minjeong bangga

"Wahh parah kamu, jadi buron aja baru tau rasa" ucap ningning

"Suka banget nyumpahin temen sendiri" ucap minjeong mengerucutkan bibirnya

"Oya, besok kamu datengkan ke festival?" Tanya ningning

"Emangnya jadi besok?" Tanya minjeong balik

"Jadilah, gila aja udah diundur seminggu masa mau di undur lagi" ucap ningning

"Jadi gimana? Dateng gak?" Tanya ningning lagi

"Gak ah males, mana anak kelas maksa aku buat tampil ngewakilin kelas lagi makin males" jawab minjeong

"Dateng aja sih, aku mau tampil ntar kamu vidioin oke?" Bujuk ningning membuat tanda ok dengan tangannya disertai dengan nada aegyonya

Bukannya terbujuk minjeong justru menunjukan wajah jijiknya melihat kelakuan sahabatnya yang sok imut

"Dorai (gila)" gumam minjeong yang masih dapat di dengar jelas oleh ningning

Dan tanpa merasa bersalah sama sekali karena telah mengatai temannya gila, minjeong pergi begitu saja meninggalkan ningning yang sudah berteriak kesal memanggil namanya

we are not the sameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang