"Ini pesanannya,ayam geprek sama nasi goreng"ucap seorang gadis muda membawa pesanan ke meja
"Makasih ya ken"
"Iya sama-sama"ucap gadis itu tersenyum
"Ken ini anterin pesanan ke meja sana"suara seorang wanita berumur mengagetkan gadis itu
"Iya bu"gadis itu berlari ke arah wanita ituNamanya niken laraningtyas,gadis berusia 20 tahun itu bekerja di kantin sebuah universitas.Sebenarnya dulu ia kuliah disana,namun karna ayahnya meninggal dan ia tidak punya biaya,jadilah dirinya menjaga kantin dengan sang ibu.Belum lagi hutang sang ayah yang harus ia dan ibunya tanggung
"Ken berapa semuanya"ucap sahabat niken
"Jadi 30 ribu aja"ucap niken
"Ini uangnya"ucao sahabatnya memberikan uang 40 ribu
"Bentar kembaliannya"niken membuka laci kayu
"Udah gak usah,ambil aja,makanan lu enak abis,udah ya gua buru-buru ada kelas"ucap sahabatnya
"Makasih ya"ucap niken
"Ken,anterin pesanan nih ke ibu ketua yayasan"ucap ibunya menunjuk nampan
"Ah iya bu,ke ruangannya kan?"ucap niken membawa nampan berisi sepiring nasi goreng tanpa kecap dan sebuah telur dadar juga es jeruk"Permisi bu niken"ucap niken masuk ke ruangan
"Ah niken,ayo masuk masuk,taruh di meja ya"ucap ibu niken
"Baik bu"
"Oke nanti saya kesana"ucap ibu niken mematikan teleponnya
"Berapa semuanya?"
"Jadi 30 ribu aja bu"
"Oh iya,ini ambil kembaliannya untukmu"ucap ibu niken
"Makasih ya bu,saya permisi ya bu"ucap niken keluar dari ruangan ituNiken memiliki nama yang sama dengan ibu ketua yayasan.Namun ia dan ibu ketua yayasan memiliki nasib yang berbeda.
Hari sudah sore,kampus sudah agak sepi
"Ken,ambil piring tadi di ruang ibu niken ya"ucap ibunya pada niken yang sedang mengelap meja
"Baik bu"ujar nikenNiken masuk ke ruangan ketua yayasan yang sepi.
"Ah ini dia"niken mengambil piring saat HP di sakunya berbunyi
"Halo"
"Mbak niken,jangan lupa besok kamu bayar cicilan hutang ayah kamu ya"ucap suara di ujung telepon
"Iya iya,besok saya bayar"niken agak sewot mematikan teleponnya
"Ah andai aja nasibku bisa seperti ibu niken"ucap niken
"Aku akan kabulkan"ucap sebuah suara
"Siapa itu?"ucap niken melihat ke sebuah cermin besar yang tiba-tiba muncul wajah
"Tidak usah takut,aku akan mengabulkan permintaanmu tadi,sekarang pejamkan matamu"
Seperti menurut,niken memejamkan matanya.Cermin itu menarik niken dan waktu berjalan mundurNiken membuka matanya,kini dirinya berada di dalam sebuah mobil,duduk di bangku tengah.Betapa kagetnya ketika ia melihat pakaiannya berubah dan wajahnya berubah menjadi ibu niken.Ia mencoba selfie dengan HP yang ada di sampingnya
"Aku beneran jadi ibu niken,loh ini kenapa jamnya masih pagi ya?"niken memandang bingung ke layar HPnya
Niken menjalani hari menjadi ibu niken.Betapa kagetnya ia melihat dirinya sendiri mengantar makanan yang sama persis dengan yang ia antar tadi siang
Ibu Niken POV
Ibu niken melihat dirinya di cermin.Ya kini ia telah menjadi niken si anak penjaga kantin"Tidak apa-apa aku menjadi dirinya,seorang gadis muda yang bekerja keras di kantin,makasih ya cermin"ucap ibu niken
"Sama-sama nyonya"
Ibu niken melihat hasil pemeriksaan lab atas nama dirinya.Disitu tertulis bahwa dirinya terkena kanker dan kini ia telah bertukar tubuh dan nasib dengan niken sang penjaga kantinTAMAT
Jangan lupa vote dan view
Biar author rajin update
KAMU SEDANG MEMBACA
New Life
Ficção GeralPernah gak sih kalian merasa hidup kalian membosankan?Atau kalian ingin menjadi orang lain? Berisi cerita pendek tentang body swap,possesion,skin suit,dan gender bender yang mau sumbang cerita bisa dm IG :@davinpn