Sekar,seorang santriwati yang sudah senior di sebuah pesantren.Siang itu ia sedang asik selfie dengan HPnya
"Sekar"ucap ustadzah
"Eh ustadzah,maaf maaf"sekar menaruh HPnya di sakunya
"Tidak apa-apa,bolehkah minta tolong?"ucap ibu ustadzah
"Minta tolong apa bu ustadzah?"tanya sekar
"Nanti malam,ada acara pengajian,bisakah kau membeli beberapa keperluan dan mengambil kue untuk cemilan acara nanti malam?"ucap ibu ustadzah
"Oh boleh boleh kok"ucap sekar
"Ini kunci motornya,ajak 2 adik kelasmu untuk menemanimu"ucap ibu ustadzah.
"Baik bu"ucap sekar.Sekar dengan 2 santrinya menuju kota dengan 2 sepeda motor.Letak kota dengan pesantren sangatlah jauh,memakan waktu sekitar 1 jam dengan kendaraan motor.
"Makasih ya bu"ucap sekar saat mengambil pesanan kue
"Salam buat bu ustadzah ya,kalian hati-hati di jalan"ucap ibu penjual kue
"Iya bu,kita pulang sekarang?"ucap sekar
"Kak jajan dulu yuk,kan jarang-jarang kita ke kota"ucap seorang adik kelasnya.
"Baiklah,sebentar saja ya"ucap sekar.Hari sudah mulai gelap,kedua motor melewati daerah perkebunan yang sudah agak gelap.
"Loh loh kenapa ini?"sekar merasa motornya terasa aneh.Ia pun memberhentikan motornya.
"Pantesan bannya kempes kena paku"ucap sekar melihat paku besar menancap di ban belakang motornya
"Gimana kak?"ucap salah satu adik santrinya
"Kalian duluan saja,nanti suruh saja orang di pesantren jemput kakak ya"ucap sekar
"Kakak yakin?sudah mau gelap loh"ucap adik santrinya
"Tidak apa-apa,kalian bawa barang-barangnya ya"ucap sekar
"Baik kak"ucap keduanya pergi meninggalkan sekarSekar melihat HPnya.Jam sudah menunjukkan pukul 18.10.Hari sudah gelap,sekar menuju gubuk tak jauh tempatnya berhenti.Ia melihat HPnya yang tidak ada sinyal.
"Lama sekali,dan nampaknya mau hujan"ucap sekar.Dan benar saja,tak lama hujan rintik-rintik pun turun.
"Duh masih jauh lagi"ucap sekar.Dari tempat motor sekar bannya bocor ke pesantren masih membutuhkan waktu 45 menit lagi.
Dari kejauhan,ia melihat seorang pria berlari nampak kehujanan.
"Mari pak,sini hujan"ucap sekar memanggil sekar.
Pria itu mendekat dan mengacungkan pisaunya ke leher sekar.
"Serahkan hartamu"ucap pria tua itu
"Tolong tol hmmpphh hmmpphh..."mulut sekar ditutup oleh mulut besar milik pria itu
"Percuma kau berteriak,ah rupanya kau anak pesantren,baiklah ikut aku"ucap pria tadi menyeret sekar masuk ke dalam gubuk tempat mereka berteduh."Bapak mau apa?"ucap sekar melihat pria tadi membuka pakaiannya
"Kau telah kena jebakanku,paku itu aku yang menebarnya,sialnya malah kena kau anak pesantren"ucap pria tadi
"Bapak siapa?"ucap sekar ketakutan
"Namaku susanto,usiaku 45 tahun dan aku adalah begal"ucap susanto menunjukkan pisaunya
"Jangan bunuh saya"ucap sekar ketakutan.
"Siapa juga yang akan membunuhmu,aku akan menikmati tubuhmu"ucap susanto mulai membuka pakaian sekar.
"Argghhh tidak......."teriakan sekar berbarengan dengan petir yang menyambar.Tubuh keduanya nampak pingsan.Namun keanehan terjadi,susanto nampak seperti tertarik masuk ke dalam tubuh sekar.Setelah tubuh susanto masuk ke raga sekar,wajah dan tubuh sekar berubah menjadi cantik.
"Syukurlah dia sudah sadar"ucap sebuah suara ketika sekar sadar
"Loh ibu ustadzah,saya dimana?"ucap sekar
"Kamu saya temukan di gubuk di tengah kebun,namamu siapa nak?"tanya bu ustadzah
"Saya sekar bu,masa ibu lupa?"ucap sekar
"Sekar?memang kami mencari santri kami yang bernama sekar,dia hilang di perkebunan itu,kami hanya menemukan motor yang ia gunakan"ucap bu ustadzah
"Loh saya sekar bu,masa ibu gak....."sekar terdiam begitu melihat cermin di meja"Sudah kamu istirahat dulu ya"ucap ibu ustadzah pergi meninggalkan dirinya
"Ini gua?kenapa gua jadi cantik gini.Oh ya begal tadi akhhh"sekar memegang kepalanya.
"Sepertinya tubuh kita telah menyatu"ucap sekar.Tapi itu bukan sekar,melainkan susanto yang jiwanya telah menyatu dengan sekar."Duit aku hilang loh bu"ucap para santri melapor pada bu ustadzah
"Pasti ada maling bu"ucap yang lain
"Iya tenang tenang,nanti kita cari malingnya"
"Bu,wanita yang mengaku sekar hilang bu"ucap santri lain
"Apa???""Keren juga penampilan gua"ucap susanto yang berada di tubuh sekar sehabis membeli sebuah jaket kulit warna hitam
Pelaku pencurian tentu saja susanto yang berada di tubuh sekar.Dengan uang curian,susanto menuju ke Jakarta dengan menumpang bis.
"Neng udah sampai jakarta"ucap kernet bis membangunkan sekar
"Jakarta?tapi saya kenapa bisa kesini?"tanya sekar
"Mana saya tau"ucap kernet bis.Dengan sisa uang hasil curian,sekar menyewa satu kamar kost.
Pagi itu,ia mencoba selfie dengan HP barunya,yang tentu saja itu hasil curian susanto"Gua jadi cantik,tapi di dalam tubuhku ada jiwa si begal itu"ucap sekar.
"Begal,kamu jangan gunain tubuhku untuk kejahatan ya"ucap sekar
"Tenang saja,aku akan mencari pekerjaan yang cocok untuk kita"ucap susanto tersenyum jahat dengan wajah sekar yang kini menjadi cantik.2 bulan berlalu,sekar kini menjadi seorang selebgram dengan dua kepribadian.Kadang ia berpose muslimah,kadang juga lepas hijab.
Malam itu,susanto membunuh jiwa sekar dalam mimpinya.Dengan begitu,jiwa susanto sepenuhnya menguasai tubuh sekar."Berhasil,akhirnya aku menjadi sekar,dengan begini aku bisa hidup enak"ucap susanto.
TAMAT
Jangan lupa vote dan view
Biar author rajin update
KAMU SEDANG MEMBACA
New Life
Ficción GeneralPernah gak sih kalian merasa hidup kalian membosankan?Atau kalian ingin menjadi orang lain? Berisi cerita pendek tentang body swap,possesion,skin suit,dan gender bender yang mau sumbang cerita bisa dm IG :@davinpn