-Delapan🐤-

332 86 169
                                    

-aku ingin membuka hati,dimana hanya namamu yang ada di dalamnya-
___

Sedikit mengganjal, ketika Jimin melihat wajah V. Pria itu tidak marah justru menunduk minta maaf. Memilih lebih dulu keluar sampai V menyelesaikan segala urusan dengannya. Sohyun menatap heran interaksi keduanya.

"Kau mengenalnya?" Tanya Sohyun sudah duduk benar di sofa. Setelah berhasil menendang perut V dengan lututnya agar menyingkir.

V,dia sudah memakai pakaiannya kembali. Dahinya mengerut untuk pertanyaan yang baru saja di ajukan.

"Kenal? Aku bahkan baru melihatnya tadi."

"Maaf soal tindakanku tadi. Aku terlalu gemas sampai tidak bisa mengontrol perasaannku,"  katanya kemudian.

Pria itu bergegas mengambil tasnya di samping Sohyun. Mengacak surai lembut gadis itu, sebelum ia pamit,"aku akan kembali ke kamar. "

"Terimakasih sampai jumpa besok Sso." Serunya sebelum menghilang di balik pintu.

Sementara di luar ia berpapasan dengan Jimin. Bertemu pandang, sebelum akhirnya saling melewati begitu saja. Ada senyum misterius yang Pria Byun itu ukir. Sebelum akhirnya masuk kembali ke kamar sewa Sohyun.

-;-

"Apa,aku datang di saat yang tak tepat?" Jimin menggoda Sohyun, saat gadis itu baru saja mengeluarkan dua kaleng soda dari dalam kulkas mininya.

Sohyun tertawa sumbang." Ipi iki diting disiit tik tipit?"

Membuat Jimin melayangkan death glare. Saat gadis itu mengulang kalimatnya dengan nada ejekan.

"Calm down, oppa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Calm down, oppa..." ucap Sohyun setelah menegak sodanya.

"Aku justru berterimakasih kau datang. Jika tidak,aku tidak tau apa yang akan terjadi."

"Oh ya? Kupikir kal-"

"Tidak, kami tidak melakukan apapun!" Sergah Sohyun memotong kalimat sang kakak.

Jimin mangut-mangut mengiyakan saja. Ingat akan tujuan utamanya datang kesana, ia mulai mengalihkan topik utamanya.

"Katamu, kau mau cerita soal dokter Seulgi. Jadi,"

"Jadi kau kesini hanya mau mendengar soal dokter cantik itu. Bukan untuk tau keadaanku?" Sohyun tak percaya.

Jimin meringis," Iya."

puretty the Ugly Duckling 🐥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang