Dalam rangka perayaan akhir tahun. Kampus mengadakan sebuah event party, dengan meminta seluruh mahasiswa tempat itu untuk ikut berpartisipasi. Bagi mereka yang belum keduluan pulang ke tempat asal untuk menghabiskan masa libur panjang musim dingin nanti.
Tidak terasa hampir setahun Sohyun menjalani harinya di Busan. Bersama dengan wajahnya yang sudah pulih hampir 90 persen. Kini dirinya menjadi salab satu mahasiswa yang cukup menarik perhatian para lelaki, setelah kecantikannya memancar kembali.
Rasanya kosong, saat tidak ada lagi pria yang selalu bersikap posesif memarahi mereka yang suka sekali menatap genit penuh goda padanya. Ini sudah tiga bulan ia dan V tak saling menyapa. Sesekali hanya Jeonghan yang ada. Saat para teman-temannya terlibat sibuk dengan jadwal mereka sendiri.
"Dimana pria itu? Kenapa,sekarang aku jarang sekali melihatnya?" Jimin bertanya saat kesekian kali datang menjenguk. Meski niat terbesarnya adalah menemui dokter kulitnya.
Sohyun tidak cukup memperhatikan. Sampai tidak menyadari, kalau hubungan kakaknya berkembang sangat pesat. Sampai sudah bisa membuat perempuan cantik dengan sepasang mata kucing itu menjadi kekasihnya. Setelah ia jujur dengan perasaan dan keadaan diri yang sesungguhnya. Bahkan taun baru nanti ia akan mulai memperkenalkan gadis itu pada orang tua mereka.
Melipat lagi majalah fashion yang di bawakan. Sohyun dengan malas menarik kaki selonjornya dan mulai beranjak menuju sudut kamar. Membuka lemari dingin mininya. Mengambil minuman dengan kendikan bahu,sebagai respon atas pertanyaan kakaknya.
"Ini sudah tiga bulan mungkin,kami jarang bertemu dan saling sapa..."
"Kalian bertengkar,ya?" Jimin coba menebak.
Sohyun menegak separuh air mineral dari botolnya. Lalu hanya terdiam. Ia belum mau menceritakan soal perasaanya pada sang kakak. Memilih menjatuhkan diri berbaring ke kasur. Dan memejam kan mata ,membuat Jimin mendengus sebal.
"Di jenguk malah tidur,"Jimin meraih kunci mobil dan beranjak keluar. Lebih baik dia mendatangi sang kekasih di kliniknya,mumpung sedang ada di Busan.
Menjalani hubungan jarak jauh beda kota. Rindu selalu saja menyerang hingga membuat ia ingin segera memboyongnya ke Seoul. Sebagai istrinya.
-
Mengenakan terusan casual dress warna merah di atas lutut. Joy dan Yeri benar-benar kagum dengan penampilan Sohyun. Ketika membantu gadis itu berias, untuk menghadiri pesta kampus.
"Woah..ini luar biasa,"
"Kau sungguh memang sangat cantik Sso," Puji Joy melihat penampilannya.
Hanya di tanggapi senyum canggung Sohyun. Rasanya sudah lama sekali ia tak mendengar pujian tulus dari seorang teman. Mengingat dulu, teman-temannya di sana. Hanya memuji untuk mendapatkan sesuatu darinya.
"Terimakasih,"katanya.
Acara di selenggarakan di atrium kampus. Tidak hanya Joy dan Yeri, Seungkwan dan Haechan juga turut memuji Sohyun saat ia datang. Sedikit mengobrol sebelum acara, teman-temannya mendadak badmood. Saat Jeonghan tiba-tiba muncul masuk dalam kumpulan mereka. Secara tidak sopan. Langsung menarik Sohyun, untuk segera di ajak masuk kedalam.
"Dasar pria menyebalkan!" Umpat Yeri tak terima Sohyun di bawa pergi.
-
Sohyun jujur tak enak hati meninggalkan begitu saja teman-temannya. Tapi ia juga tak bisa menolak Jeonghan begitu saja. Karena ia sudah janji akan terus bersama pria itu selama di pesta.
Ketika sudah di dalam, tidak sengaja ia melihat presensi V ada. Sedang mengobrol dengan teman-temannya seperti Hoseok,Namjoon dan Daniel. Sempat meliriknya sekilas namun langsung buang muka.
KAMU SEDANG MEMBACA
puretty the Ugly Duckling 🐥
FanfictionTernyata,kadang,cinta itu tidak melulu soal rupa dan harta... -V- Start : 8 maret 2021 End : 21 mei 2021 Enjoy...