Always With Me [ REVISI ]

21

Desclaimer: •Masashi Kishimoto•
Pairing: •SasuHina•
.
.
>Happy Reading<

Usia kandungan Hinata sudah menginjak usia sembilan bulan.

Hinata sangat bersyukur, karena bayi dalam kandungannya selama ini tidak pernah mengidam yang aneh-aneh.

Bahkan seingatnya, selama dia mengandung ini, dia hanya pernah mengidam satu kali.

Dia saat itu mengidam jubah milik suaminya sendiri, Sasuke pun menyerahkan jubahnya, lalu dengan pede nya, Hinata menyuruh Sasuke untuk menggunakan Ameterasu untuk membakar jubah miliknya sendiri.

Pada awalnya, Sasuke menolak. Jubah itu adalah jubah kesayangannya, yang selalu menemaninya saat sedang mengembara dulu.

Mau tak mau, Sasuke pun menurutinya, dengan sangat terpaksa dia mengambil jubah hitam kesayangannya dilemari pakaian.

Menunjukannya didepan wajah Hinata langsung, yang saat itu sedang berada di halaman depan rumah.

Sasuke pun menggunakan jutsu Ameterasu nya dan langsung membakar habis jubah hitam itu.

Sasuke hanya bisa meringis sedih.

Hinata langsung bertepuk tangan senang seperti anak kecil.

Ekspresi tak berdosanya, membuat Sasuke ingin mencekik rasanya.

Sasuke pun langsung memutuskan untuk pergi ke pasar konoha, untuk mencari jubah penggantinya.

Hidup tanpa jubah bagai taman tak berbunga, katanya.

Dia akan membeli jubah yang sama lagi.

Dia pun menemukan toko pakaian ninja yang didalamnya ada banyak jubah yang sama seperti miliknya.

Namun naas, saat dia masuk, semua jubah itu diambil oleh sang pemilik toko.

Sasuke bertanya, kenapa jubahnya diambil.

Sang pemilik toko bilang, jika semua jubah itu sudah ketinggalan zaman dan pemilik toko itu berniat untuk membakarnya.

Memang ya.....

Nasib jubah seperti milik Sasuke berujung mengenaskan.

Sasuke pun memutuskan untuk membeli jubah lainya dengan warna hitam.

Dia tak suka warna yang mencolok.

Hinata mengingat perjuangan Sasuke dulu yang harus rela kehilangan jubah ketinggalan zamannya yang harusnya memang di Ameterasu.

Hinata jadi merasa bersalah sekarang.

" hey Hime" ucap seseorang dari belakang Hinata.

Hinata saat ini sedang duduk dikursi sambil melihat pemandangan samping rumahnya yang ditanami berbagai macam bunga.

Hinata langsung menoleh saat mendengar suara yang sudah hampir 1 tahun ini menemaninya.
" Sasuke-kun..."

Sasuke langsung memeluk Hinata dari belakang.

Hinata hanya bisa tersenyum sedikit geli saat merasakan Sasuke mengecupi area lehernya.

" Sasuke-kun... Sudah, geli!" ucap Hinata berusaha menghentikan kegiatan suaminya, yang sudah beberapa bulan ini selalu melakukan hal yang sama saat sedang tidak ada kerjaan.

" aku merindukanmu...." ucap Sasuke tanpa mengindahkan permintaan Hinata.

Hinata menghela nafas, menurutnya.....sifat Sasuke sekarang ini sangat lebay.