mistakes ; goyuu ✔️

05

Wanita bersurai coklat itu terkejut saat mendapati teman prianya tengah tidur-tiduran di atas sofa

"Hei, kenapa kau kembali?" tanya Ieiri Shoko pada sang pria jangkung berambut putih

Gojo Satoru malah menatap wanita itu malas, "Begitulah, dia menolakku"

"Dan kau menyerah semudah itu?!!" Shoko sedikit berteriak

Shoko tidak habis pikir pada teman sesama penyihirnya yang labil ini, padahal Satoru sudah berhasil berevolusi karena punya emosi dan dia juga mencintai seseorang untuk pertama kali dalam 1001 tahun

Sebuah perasaan yang baru untuk Satoru, bahkan Shoko saja belum pernah merasakannya

Tapi apa? dia melepasnya semudah itu, kalau begini bisa-bisa semua emosi yang baru dimiliki Satoru perlahan pudar dan dia tidak akan dapat merasakannya lagi

"Memangnya aku harus apa?" Satoru masih belum beranjak dari tempatnya, "Aku bukan tipe yang memaksa"

Shoko memijat pelipisnya pusing, "Maksudku.. dia itu juga mencintaimu loh Satoru! kau masih punya kesempatan kalau tidak menyerah seperti ini!!"

Pria bernetra kristal itu menggaruk tengkuknya, "Dimana Getou?"

"Jangan mengalihkan pembicaraan!!"

Satoru jadi kesal juga, "Iya! Iya! akan kupikirkan dulu caranya!"

.

.

Bel sekolah berdering 2x pertanda jam istirahat, berbondong-bondong murid mulai memasuki area kantin, termasuk Yuuji dan teman-temannya

Yuuji membeli beberapa buah roti untuk dia makan saat siang juga, dia malas untuk ke kantin 2x

Saat ini dia sedang menunggu Megumi dan Nobara yang juga sedang membeli makanan kesukaan mereka

"Aah sial! padahal aku cuma telat beberapa menit" seorang murid wanita mendecak sebal, "Sandwich ayamku yang berharga!!"

Yuuji sedikit tersentak mendengar kata 'sandwich ayam'

Karena, Yuuji lah orang yang terakhir mendapatkan sandwich itu sebelum terjual habis

Dia membeli 4 buah, jumlah yang cukup banyak untuknya. tiba-tiba Yuuji memikirkan sesuatu di benaknya

Lantas pemuda bernama Itadori Yuuji itu mendekati wanita tadi dan menawarkan makanan tersebut

"Um, ini terimalah" Yuuji merogoh 1 buah sandwich dari kantung plastiknya dan memberikannya pada wanita itu

Tentu sang wanita menerimanya dengan gembira, "Terimakasih ya, pasti akan kubalas! siapa namamu?"

"Itadori Yuuji"

Wanita berkacamata itu mengulurkan tangannya, "Baiklah, Yuuji. panggil aku Maki senpai!"

"Sen..pai?" Yuuji menaikkan sebelah alisnya bingung

Perempuan bernama lengkap Maki Zenin itu tertawa kecil, "Iya, kau kelas 1 kan? aku sering melihatmu saat kau ekskul baseball"

Mendengar hal itu dari orang yang ternyata seniornya jadi membuat Yuuji malu, "Aah- Maki senpai melihatnya"

Maki tertawa lagi, "Iya, sering-seringlah menyapaku ya!"

Dua orang terlihat menghampiri Maki yang masih bicara dengan adik kelasnya itu, mereka adalah Panda dan Inumaki, teman dekat Maki di sekolah ini

Mereka juga satu angkatan dengan Maki, yang berarti juga seniornya Yuuji

"Oh hey!" Maki menyapa dua orang temannya sambil mengunyah sandwich pemberian sang adik kelas, "Lihatlah, dia ini adik kelas kita"