"aku yang jatuh cinta lebih dulu..."
__--
Disisi lain tempat Rania dan Raynand....
"Hey hey lihat Ray, disana ada permainan menembak, bukan kah kau menyukai menembak ?" Ucap Rania dengan tangan yang masih memegang tangan Ray, Rania menunjuk bujuk tempat dimana permainan menembak itu.
"Kau benar, jadi apakah kau mau satu dari salah satu Boneka yang jadi hadiah nya itu ? Aku akan memenangkan nya untuk mu" jawab Ray, Ray melihat wajah Rania yang sedang bingung ingin memilih boneka yang mana.
"Baiklah aku mau boneka itu " ucap Rania ketika melihat boneka besar berbentuk beruang yang memakai penutup mata seperti bajak laut.
"Eh ? Rania sepertinya selesai mu cukup aneh ya ..." Ray sedikit merasa aneh dengan selera pasangan nya itu, mungkin jika mereka menikah, Rania pasti menginginkan anak laki laki...
"Baiklah aku akan mendapatkan nya untuk mu" "jadi tunggu aku disini" sambung Ray dan berjalan menuju tempat permainan itu, meninggalkan Rania di sana.
Rania yang tidak mau menunggu juga ingin memainkan sesuatu, akhirnya dia hanya membeli gula gula kapas untuk di makan, dia juga membelikan satu untuk Ray, jika nanti dia mau, jika tidak mau ya dimakan sendiri oleh Rania.
Selang beberapa menit....
"Lihat ! Aku berhasil mendapatkan nya untuk mu" ucap Ray, dia menghampiri Rania yang sedang memakan gula kapas di tempat nya disuruh menunggu tadi, Ray berjalan sambil memamerkan boneka yang dia dapat.
"Baiklah, terimakasih Ray, ini untuk mu" ucap Rania datar, sebenarnya di dalam hati dia sangat senang, Rania memberikan gula gula kapas itu kepada Ray dan langsung di terima Ray, Rania juga mengambil boneka yang dia suka dari Ray.
"Setidak nya tersenyum lah untuk ku " ucap Ray mempoutkan bibirnya agar kelihatan sedang marah.
Rania tersenyum, tapi sepertinya hanya senyum paksaan, tapi dia mengakhiri senyumannya dengan senyuman ceria yang tulus, bukan sekedar paksaan.
Ray sedikit terpesona ketika Rania tersenyum, dan tidak tau siapa yang menambahkan efek angin sepoi Sepoi yang membuat rambut Rania sedikit terangkat, bahkan Ray tidak tau siapa yang menambahkan efek memperlambat waktu sehingga dia bisa melihat rambut nya yang melambat untuk turun.
Setelah Ray tersadar, dia memakan gula gula kapas nya untuk menyembunyikan wajah nya yang terpesona.
Mereka kembali berjalan bersama, terkadang juga membeli beberapa makanan, dan mencari tempat duduk untuk memakan makanan mereka.
Sekarang mereka duduk disebuah kantin kecil di pasar malam, dan memesan makanan mereka masing masing.
"Rania, aku akan jujur untuk kali ini " Ray mulai membuka percakapan dengan sesuatu yang sangat serius untuk di bahas.
"Kau tau jika aku playboy kan ?" Ray memulai percakapan nya dengan pengakuan bahwa dia playboy atau buaya darat.
"Iya aku sudah tau" jawab Rania enteng, dia tidak tau percakapan ini akan mengarah kemana, tapi dia akan menjawab semua pertanyaan dari Ray, orang yang saat ini ada di depan nya dan orang yang berhasil mencuri hati nya.
"Kau tau ? Ketika aku melihat mu dulu, aku sudah jatuh cinta, tapi mengingat perbedaan status diantara kita membuat aku menyerah, dan menjadi seorang playboy sehingga aku bisa melupakan mu, sebelum yel datang dan mengatakan bahwa dia menyukai ketua, dan akhirnya dia bisa bersama ketua, kami hanya orang orang yang memiliki sedikit bakat, kami tidak bisa dibandingkan dengan kalian yang memiliki bakat luar biasa, aku jatuh cinta padamu ketika kau datang dan menyelamatkan ku dari para pembunuh itu dan membawa ku masuk ke dalam eyes shadow, disana aku malah menerima kenyataan pahit, itu adalah saat dimana aku tau kau adalah salah satu eksekutif di eyes shadow. Aku sudah menyerah karena kenyataan itu, tapi aku tidak menyangka kalau yel, teman ku bisa mendapatkan hati ketua, disana semangat ku bangkit, aku meyakinkan diriku sendiri bahwa aku tidak akan menyerah, aku terus terusan berlatih, akhirnya aku juga mendapatkan posisi eksekutif itu, aku juga memiliki kesempatan untuk mendekati mu" ketua disini adalah ullya, Ray berucap dengan penuh keyakinan bahwa apa yang dia katakan itu tidaklah bohong, dia ingin menyakinkan Rania, bahwa yang dia katakan itu kenyataan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Lia 2
General FictionHiatus. 2 tahun setelah kejadian mengerikan di jembatan. publik benar benar lupa dengan sang jenius yang mampu membuat perusahaan sendiri dan menjadikanya salah satu perusahaan terbesar di dunia ,yang sekarang di ambil alih oleh adiknya ,syahlia. s...