MAKE A LIFE | 𝐁𝐓𝐒ᴱᴺᴰ [ᴀᴋᴀɴ ᴅɪʀᴇᴠɪsɪ]

25

...

Di pagi yang cerah ini..

E-eh! Ralat, maksud nya di siang yang cerah ini. Terlihat lah segerombol manusia yang sedang melakukan sebuah kegiatan menguntungkan bagi diri mereka sendiri kepada tersangka,,

Taehyung dan Jimin.

Kegiatan yang diisi dengan hujatan dan makian dikarenakan keterlambatan datang nya sebongkah manusia ( 2 orang diatas) yang entah apa alasan nya, dan bagaimana bisa hanya berputar mengelilingi pekarangan rumah tanpa ada niatan untuk berbelok.

Tak hanya itu, para member yang lewat juga kenapa tidak melihat keberadaan mereka?

Oh, pasti karna tak melihat sekeliling, dikarenakan didepan mata sudah menemukan rumah lalu untuk apa menengok kanan kiri.

....

Pertikaian tak akan selesai jika mereka tak mengingat ada hal yang harus dibahas dan dibicarakan kedepan nya.

Para anak anak sihir itu juga mulai jengah dan bosan dengan kelakuan hyung nya itu, bagaimana tidak? Mereka secara sengaja memarahi 2 onggok manusia itu tanpa rasa bersalah.

Dan berakhir lah, para anak anak sihir itu memilih pulang dengan alasan yeonjun ingin memasak makanan untuk mereka, bisa dibilang mereka belum makan dengan kenyang dari kemarin, ingat ya belum kenyang.

.

.

.

.

.

.

( Di dunia asli).

Srengg!

Sreng!

Sreeng!

..

" Hyung! ".panggil beomgyu kepada Hyung yang tertua yang sedang memasak itu, orang nya pun menyahut dengan gerakan kepalanya.

" Menurut Hyung, sebenarnya ada masalah apa dengan para Hyung magic shop itu? ".

" Hmm?, entah lah Hyung juga tidak tahu dan lagi Hyung juga belum bertanya kepada salah satu dari mereka, kau tadi liat sendiri kan? Mereka malah asik berceloteh tanpa membiarkan kita melerai atau memotong ucapan mereka.. ".

" Emm, benar juga. Aku jadi kasian dengan taehyung Hyung.. Hyung pasti juga kan? Kasian dengan jimin hyung, semoga saja mereka cepat selesai dan berfikir lebih jernih"

" Ya, semoga".

" Hyung! Tongkat mu sudah berada pada mu kan? ".soobin bertanya sesaat sampai didapur, yeonjun pun menoleh lalu mengangguk mantap.

...

...

Satu persatu mereka pun mulai berdatangan ke ruang makan sambil menunggu makanan siap disajikan.

Beberapa mengobrol ringan, dengan candaan yang biasa dilontarkan oleh beomgyu untuk mengisi keheningan.

Sampai sampai suatu obrolan menarik perhatian mereka..