"Kak Ara" panggil Leta yang sedang menempelkan beberapa Foto polaroid ke dinding kamarnya.
"Iya" balas Ara sambil membantu adik temannya itu memasang Foto. Iya setelah ajakan Daffa tadi disekolah akhirnya Ara memutuskan untuk bermain di rumah temannya itu.
"Kakak udah lama dekat sama Kak Daffa?"
"Emm lumayan sih, kenapa emangnya?"
"Oh gitu, gak papah sih kak, cuman aku seneng aja gitu kak Daffa bisa temenan sama kakak"
"Maksudnya?"
"Aku sama bunda seneng kalau kakak bisa jadi temennya kak Daffa, kakak orang pertama loh yang bisa dekat kayak gini sama kak Daffa"
"Kakak gak ngerti, maksudnya Daffa itu gak punya temen selain kakak apa gimana?"
"Kak Daffa pernah cerita, dia emang punya temen sebelumnya tapi ya gitu, cuman paling sebatas kenal aja gak lebih, beda sama kakak"
"Bedanya?"
"Kakak baik tau gak sih, aku sama bunda suka sama kakak, kak Daffa juga sering cerita tentang kakak sama bunda, makasih yah kak udah mau nemenin kak Daffa selama ini" ucap Leta sambil tersenyum menatap ke arah Ara.
"Kakak yang harusnya bilang terima kasih sama Daffa, karena dia juga udah mau temenan sama kakak" balas Ara ikut tersenyum. "ngomong-ngomong kalian lucu banget sih, waktu kecil" lanjut Ara sambil melihat Foto kecil Daffa dan Leta yang sedang bermain ditaman.
"Masa sih kak, lucuan kakak kali,ngomong-ngomong kakak punya kakak gak?"
"Punya dong, sama kayak kamu punya kakak laki-laki"
"Satu atau dua?"
"Satu"
"wah sama banget dong sama aku, kakak nya kakak baik gak, kayak kak Daffa?"
"Ya jelas dong, hehe"
"Dek?" panggil Daffa yang tiba-tiba masuk ke kamar Leta.
"Iya kak"
"Di panggil sama bunda"
"Oh gitu, kak Ara aku ke bunda dulu yah"
"Ok siap" balas Ara lalu Leta pun langsung pergi meninggalkan mereka.
"Udah sore ya, gue pulang dulu takut dicariin" ucap Ara yang langsung berdiri dari duduknya.
"Mau gue anterin?" tawar Daffa.
"Ya elah kehalang dua rumah aja so soan mau nganterin"
"Ya siapa tau mau dianterin gitu"
"Gak usah lah, deket juga emangnya jarak rumah lo ke rumah gue kayak dari bandung ke jakarta"
"Haha iya iya"
"Ya udah gue mau pamit dulu sama bunda" ucap Ara lalu keluar dari kamar Leta di ikuti Daffa.
"Bunda aku pamit pulang dulu ya" pamit Ara
"Oh gitu, gak mau makan bareng dulu Ra? Bunda udah masak loh" tawar Bunda.
"Engga usah Bun, aku pulang aja takut di cariin"
"Ya udah mau dianterin sama Daffa gak?"
"Engga usah bun, kan deket juga"
"Oh iya hehe,ya udah hati-hati ya, lain kali main lagi kesini"
"Iya Bunda, Leta kak Ara pulang dulu ya, Daf gue duluan" pamit Ara sambil tersenyum.
"Iya kak lain kali kesini lagi ya" balas Edrea
"Iya"
"Beneran gak mau dianterin?" tanya Daffa
KAMU SEDANG MEMBACA
DAISY KU - (On Going)
Tienerfictie"Gue suka sama lo" ucap Raka yang tiba - tiba tanpa memperdulikan orang orang yang melihatnya. Semua teman - teman kelasnya pun hanya terdiam mendengar penuturan Raka. "Sumpah gue malu banget" lirih Ara dengan muka malunya setelah mendengar apa y...
