Tok
Tok
TokDengan wajah kesal, Itachi bergegas menuju pintu Apartemennya yang sejak tadi tidak berhenti diketuk entah oleh siapa.
Ini sudah tengah malam.
Orang gila mana yang bertamu ditengah malam seperti ini. Benar-benar sangat menjengkelkan menurutnya...
"Siapa kau? " ucap Itachi saat melihat seseorang dibalik pintu Apartemennya.
"Bisakah aku bersembunyi disini? " ucap seorang gadis berhelaian merah muda dengan wajah memelas.
"Apa? "
"Tolong aku. Malam ini saja. Ijinkan aku menumpang tidur disini. "
"Tidak-tidak. Aku tidak ingin berurusan dengan orang asing sepertimu. Pergilah! "
"Aku mohon, Tuan,, " gadis itu menangkupkan kedua tangannya berharap pria didepannya itu mau menolongnya.
"Aku janji tidak akan berulah dan menyulitkanmu. Aku juga janji akan mematuhi semua peraturanmu. ""Tidak bisa. Kau pikir aku akan membiarkan orang asing masuk ke kedalam Apartemenku sembarangan, huh...
Lalu bagaimana kalau nanti kekasihku datang dan melihatmu?
Apa yang harus kukatakan padanya?""Baiklah. Tidak apa. " ucap gadis itu dengan raut wajah kecewa.
Kemudaian dia hendak berbalik namun---"Tunggu, !"
Suara Itachi menghentikannya.
"Begini saja,, aku akan menolongmu tapi dengan satu syarat. ""Apa itu? "
"Kalau kau ingin tidur ditempatku, maka kau harus melayaniku juga. Bagaimana? " Itachi tersenyum miring saat melihat gadis didepannya itu yang terlihat terdiam beberapa saat.
"Baiklah. Tapi setelah itu bisakah kau memberiku uang? "
Mendengar itu, Itachi pun terkekeh pelan. "Awalnya aku berpikir kau berbeda dengan gadis diluaran sana. Tapi ternyata sama saja. "
Gadis itu terdiam mendengar apa yang dikatakan Itachi tentangnya.
"Kau tenang saja. Aku akan memberimu uang nanti.
Ayo masuklah..""..."
-----
"Jadi, bisakah kau menceritakan padaku kenapa kau ingin bersembunyi di Apartemenku? " Itachi menatap menyelidik kearah gadis yang duduk didepannya itu.
"Haruskah aku menceritakannya padamu? "
"Tentu saja. Kau melibatkanku dalam masalahmu. Bukankah itu sangat merugikan untukku?"
"Aku---,,," sepasang mata hijau itu terlihat bergerak gelisah.
"A-aku--,, kabur dari seseorang. ""Kabur? "
"Ya" gadis itu mengangguk pelan. "Seorang pria tiba-tiba saja membawaku ke Apartemennya. Dan aku tidak tahu apa yang akan dia lakukan padaku. Aku berhasil kabur saat pria itu berada dikamar mandi. "
"Lalu kenapa kau kabur ketempatku? "
"Aku tidak tahu. Karena panik,, secara spontan aku mengetuk pintu Apartemenmu dan berharap kalau orang yang berada di dalamnya akan menolongku. "
"Apa kau berpikir kalau aku orang baik. Bagaimana kalau--,, mungkin saja sebenarnya aku ini adalah teman dari pria itu. "
Itachi menatap gadis itu yang terlihat sedikit membulatkan matanya.
Sampai tiba-tiba,,
Tok
Tok
TokSeseorang mengetuk pintu Apartemen dengan tidak sabaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
sakura world
Короткий рассказOneshoot or twoshoot sakura centrik Kisah sakura dan para bucinnya. Sasusaku Itasaku Sasosaku Kibasaku Narusaku Deisaku