[ini ceritanya di universe yang sama sama chapter berjudul puppy ya. setelah tinggal bareng mereka emang rencananya mau adopsi hewan bersama]
"jay! i cant wait for todaayy!" kata jake sambil memeluk pacarnya yang sedang memasak itu dari belakang.
jay yang mendapati dirinya dipeluk itu terkekeh pelan. ia tahu betul jake sudah lama sekali memimpikan ini. jay lalu mengelus punggung tangan jake yang melingkar indah diperutnya, "you're happy, baby?"
jake mengangguk-anggukkan kepalanya lucu, "of course! i've been waiting for this moment for too long! anyway, kau memasak apa?" ujarnya sambil menengok dari balik punggung jay.
"as you see, baby. a typical australian breakfast. your favorite."
"hash browns and bacon?? i love you so so much!" ujar jake lalu mengecup pipi pacarnya itu, "kau masih lama, kan? aku akan mandi dulu, i'll be right back!" ia lalu berlari sambil melompat girang, sungguh dia sangat tidak sabar untuk agendanya hari ini; mengadopsi seekor anjing.
--
jay dan jake sudah sampai di tempat tujuan mereka; animal sanctuary. mereka sepakat akan mengadopsi anjing terlantar daripada membeli anak anjing manis di pet shop. jake daritadi sudah menggandeng lengan jay girang ketika si petugas penangkaran akhirnya akan menunjukkan beberapa anjing siap adopsi. jujur saja tadinya jake bosan sekali karena pacarnya itu harus mengurus beberapa hal seperti apa saja yang harus diperhatikan kala memelihara binatang yang memiliki trauma, kelengkapan apa yang sudah mereka miliki untuk memenuhi kebutuhan si binatang, dan lainnya.
"ini dia tuan-tuan, setidaknya ada 7 anjing yang sudah melewati masa rehabilitasi dan siap diadopsi." kata si petugas itu sambil membukakan pintu sebuah ruangan. jake langsung buru-buru masuk karena sudah tidak sabar. ia melihat-lihat para anjing dengan sangat antusias, dia sangat bingung akan memilih yang mana, mereka semua tampak sangat baik dan menggemaskan.
"kau mau yang mana, baby?" kata jay sambil merangkul pacarnya itu.
"um... aku agak bingung, mereka semua lucu sekali!" katanya tanpa sedikitpun melepaskan pandangannya dari anjing-anjing itu.
cklek!
pintu ruangan itu terbuka lagi, dan tampak si petugas tadi membawa seekor anjing lagi. dan pada saat itu juga, anjing itu berhasil membuat jake jatuh hati padanya.
"ah, maaf tuan-tuan, ralat. sepertinya ada 8 anjing yang siap diadopsi. ini layla, dan hari ini tepat hari dimana ia selesai masa rehabilitasinya. " ujar si petugas.
"ah, aku mau layla!" kata jake langsung berjongkok menghampiri anjing berjenis border collie berwarna cream tersebut, "hei, layla! aku jake, senang bertemu denganmu!" ujarnya sambil mengelus kepala layla, layla hanya menggonggong tanda ia juga senang bertemu calon pemiliknya ini.
jay dan petugas itu hanya terkekeh geli melihat betapa antusiasnya jake saat ini.
jay lalu menghampiri pacarnya dan mengusak surai kecoklatan jake, "baiklah. aku akan mengadposi anjing ini, dan aku akan mengurus semuanya sekarang." katanya kepada si petugas.
"baiklah, ayo ikut aku. tuan sim, ini. kau bisa bermain dengan layla sementara aku dan tuan park mengurus surat dan perizinan adopsi ini." kata si petugas lalu menyerahkan leash yang terhubung di leher layla kepada jake. jake menggenggam leash itu dengan tatapan berbinar yang sangat lucu. ia lalu mengajak layla berjalan-jalan sekitar tempat penangkaran ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
sweet • 2j
Fiksi Penggemaroneshots n twoshots with jay and jake as the main casts mostly fluff