28

486 96 12
                                    

" Gue harus apa dok?" Tanya Syafa sendu

" Pendonor sya.." ucap dokter itu

" Dimana ada?" Tanya syafa

Dokter berjalan kelemari kecilnya itu
Dan mengambil berkas

" Rumah sakit manapun yang sudah gue cari belum ada yang pendonor lambung sya.." ucap dokter itu

Syafa tersenyum
" Andai gue ga sakit kangker lambung dok.. gue mau sembuh gue ga mau sakit" ucap Syafa meneteskan air mata

Dokter mendekati Syafa dan memeluk Syafa
" Gue selalu disini sya temani Lo" batin dokter

" Gue gapapa kan sekarang biar masalah penyakit gue jangan sampai ada yang tau" ucap Syafa

Dokter melepaskan pelukannya
" Iya.. sya.. gue ga akan bilang siapa siapa" jawab dokter

" Bibi mana dok?" Tanya Syafa

" Yang bawa Lo tadi ya? Itu diluar gue suruh tunggu diluar" jawab dokter

Syafa turun dari ranjangnya
" Oke thanks ya.." ucap Syafa menepuk bahu dokter

Syafa keluar

" Bi.." panggil Syafa

Bibi langsung berdiri dan mendekati Syafa
" Non.. astaga non.. bibi khawatir banget" ucap bibi memegang tangan Syafa

Syafa tersenyum
" Syafa gapapa kok bi.. cuma ya.. mungkin makan mie pedes" jawab Syafa

" Yatuhan non.. non jangan makan mie lagi ya non" ucap bibi

" Hihi.. iya bi.. yaudah pulang yuk bi" ucap Syafa

Mereka berjalan keluar rumah sakit

" Mau syafa yang nyetir atau bibi non?" Tanya bibi

" Bibi.. aja ya bi.. hehe Syafa masih ga enak badan" ucap Syafa

Bibi tersenyum

Mereka masuk kedalam mobil
Bibi langsung menyalakan mesin dan melajukan mobilnya

Tak lama sesampainya di rumah

Syafa dan bibi langsung masuk kerumah

" BII.. terimakasih ya.. udah tolongin Syafa" ucap Syafa mengelus lengan bibi

" Iya non" jawab bibi

" Yaudah syafa mau kekamar dulu ya.." ucap Syafa

" Baik non jangan lupa minum obat" ucap bibi

Syafa tersenyum lalu berjalan keatas
Syafa masuk kekamar

" Obat gue.. dimana ya..??" Ucap Syafa mencari obatnya

" Nah.. ini dia" ucap Syafa

Syafa memakan obatnya

Kring kring

Syafa mengambil hpnya yang ada disaku celananya

Tertera jelas nama

     Calling vc my Dedy

Syafa menganggkat vc dari ayahnya itu

Syafa duduk diatas ranjang Jason

" Hai.. nak" ucap ayah Syafa melambaikan tangannya

" Hai.." jawab Syafa

" Ayah denger kemarin kamu bentak bunda" ucap ayah dengan nada suara mulai tinggi

" Terus?" Tanya syafa dengan wajah datarnya

" Maksud kamu apa ya?" Tanya ayah

Syafa tertawa remeh
" Kurang jelas ya?? Mau Syafa ulangin lagi?" Tanya Syafa

TAKDIR!! (SELESAI)✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang