Syafa memeluk tubuh Jason
" Capek Ko... Capek!" Ucap SyafaJason melepaskan pelukannya dan menangkap wajah Syafa
" Gue mau.. Syafa gue yang kuat bukan yang lemah" ucap JasonSyafa memejamkan matanya
" Kita obati luka kita ko" ucap Syafa berdiriBibi yang menunggu dari luar membawa handuk dan obat p3k
Jason dan Syafa keluar
" Astaga non " ucap bibi menyelubungi Syafa dengan handuk
Syafa tersenyum dan memakai handuk itu
Bibi juga memakai kan Jason handuk
" Koko ganti baju gih" suruh Syafa
" Oke bentar" ucap Jason berlari masuk kekamar
" Non.. non gapapa?" Tanya bibi
Syafa tersenyum
" Syafa gapapa kok bi" jawab SyafaJason keluar
" Gih masuk" suruh Jason
" Syafa masuk dulu ya bi" ucap Syafa berlari masuk kamar
Syafa mengganti bajunya
" Kenapa gue mau mati ya" ucap Syafa memakai lip oil dibibir nya
Syafa keluar
Terlihat Jason dan bibi duduk dikursi tamu sedang mengobati luka Jason.
Tok tok
" Siapa tu?" Tanya Jason
" Syafa buka" jawab Syafa mendekati pintu
Clek!!
" Hai.. syafaa" panggil ko Evans
" Hai... Syafa" ucap geng black rose serentak
" Hai.. Koko semua" ucap Syafa
" Masuk ko" suruh Syafa
Semua masuk
" Hai.. my bro" ucap ko Evans menepuk bahu Jason
" Duh.. sakit Koo" ucap Jason
" Dari kapan Lo jadi lemah gini?" Olok ko Evans
" Tangan Lo kenapa boss" ucap Wahyu
" Syafa buatin minum ya.. mau minum apa?" Tanya Syafa
" Asek.. disuguhkan minum nih... Biasa kalo kami kesini ga dikasih apa apa" olok Aidil
" Nyindir Lo" ucap Jason
" Udah den bibi bantuin non Syafa bikin minuman dulu" ucap bibi
" Terimakasih bi" ucap Jason
" Kita minum es jeruk aja lah sya" ucap anak geng
" Oke.. tunggu ya" ucap Syafa kedapur
Bibi dan Syafa sibuk membuat cemilan dan minuman di dapur
" Eh.. ada yang baru jadian ni" ucap ko Evans
" Siapa?" Tanya Aidil
" Boss kita lah.. sama itu aqolak" ucap Wahyu
" Aqila njir.. dari kapan aqolak" ucap ko Evans
" Masasih perasaan dikertas bestcamp aqolak" ucap Wahyu
" Seperti gue curiga nih.. siapa woee yang tulis aqolak" ucap Aidil
Tidak ada satupun yang menunjukkan tangan
" Ga ada yang ngaku?" Tanya Aidil
Semua menggeleng
" Yaudah berarti gue" ucap Aidil
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKDIR!! (SELESAI)✨
Teen FictionPertemuan pasti ada perpisahan Entah itu akan kembali padamu Atau ia akan benar benar lari darimu " Aku menginginkan seorang dalam hidupku.. tapi.. aku juga takut seorang itu akan pergi dari hidupku" Tuhan mempunyai rencana.. Aku hanya cukup...