Keadaan sekolah saat ini sudah sepi mungkin murid murid sudah pulang karena anak 11,12 freeClass menyambut tahun ajaran baru dan kelas 10 masa MOS.
"Lo bawa mobil kan Pril?" tanya Syana
"Iya"
"Tapi sepatu lo lepas tuh Key" ucap Syana menunjuk ke arah tali sepatu Keyra yang terlepas.
"Iya, lo berdua duluan gue mau benerin dulu" ucap Keyra pada April dan Syana.
"Iya gece lo Key jangan lama lama" ucap April.
Setelah kepergian April dan Syana Keyra jongkok membenarkan tali sepatu yang lepas tiba tiba ada seseorang yang memanggilnya.
"Keyra" panggil orang tersebut sambil menepuk pundak Keyra. Reflek Keyra memutar tangan orang tersebut.
"Keyra lo kenapa?" tanya orang tersebut yang tak lain Dinathan.
"Dinath? Sorry sorry, abisnya lo ngagetin aja"
"Lo nya aja yang kaget-an, gue nyari-in lo aja dari tadi. Untungnya lo masih ada disekolah." jelasnya.
"Kenapa emang?"
"Ayah lo bilang dia ga bisa jemput lo"
"Jadi lo harus balik bareng gue" lanjut Dinathan dan itu membuat Keyra langsung menoleh ke atas (maklum Keyra pendek ups canda pendek wkwk).
"Harus?"
"Iya kenapa?"
"Gue udah janji ke Syana sama April balik ini kita mampir dulu ke cafe mereka juga udah nunggu gue diparkiran" ucap Keyra.
"Ayah lo bisa marah kalo gue balik ga bareng lo" (Anas yang tak lain Ayah Keyra hanya percaya pada Dinathan mangkanya dia sering meminta tolong Dinathan).
"Hm lo bilang aja gue lagi ada kerkom gitu"
"Lo ngajarin gue bohong?"
"Ya terus mau gimana lagi, gue juga mau main sama temen-temen gue" ucap Keyra memelas. Dinathan hanya diam tak merespon ucapan Keyra.
"Bantuin gue ya Di, janji sebentar kok" ucap Keyra dengan mata puppy eyes.
"Yaudah gue bantu" ucap Dinathan akhirnya luluh dengan tatapan puppy eyes Keyra.
"Bener ya Di?"
"Iya Keyra" ucap Dinathan sambil mencubit hidung Keyra
"Awww sakitt woi, lepas lepas" teriak Keyra sambil memukul punggung tangan Dinathan. Untung saja koridor telah sepi jadi tidak ada yang melihat ataupun mendengar mereka berdua.
"Hahaha lucu Key" tawa Dinathan meledak.
"Lucu lucu sakit tau" ucap Keyra sambil mengusap usap pangkal hidung yang terasa sakit akibat Dinathan yang tidack punya achlak (tapi Keyra tetep sayang kok yakan Key?).
"Gapapa Key, biar idung lo mancung-an dikit, emang ga bosen gitu pesek mulu." ledek Dinathan sengaja memancing emosi Keyra. Maklum Dinathan emang sering gitu.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIRA
Teen FictionIni kisah sahabat yang jatuh cinta pada sahabatnya, kisah dua remaja yang bersahabat sejak kecil dengan sifat bertolak belakang. Kisah cinta meraka harus terhalang oleh adanya persahabatan. Lebih baik mengungkapkan perasaan atau memendam perasaan ag...