Sebelum Liburan

104 15 10
                                    

Assalamualaikum, annyeong yarobun !

Alhamdulillah aku comeback again.

Typo bertebaran, tolong diingatkan !

Happy reading 💖


Setelah berperang dengan soal-soal ujian, kini yang paling ditunggu-tunggu oleh para siswa adalah waktu liburan.
Liburan akan berlangsung selama dua minggu.
Satu fakta tentang siswa menurut author yaitu kalo sekolah pengen libur, tapi kalo dikasih libur pengen sekolah, karena seru bisa berkumpul dengan teman-teman.

Banyak siswa yang sudah merencanakan liburannya untuk mengunjungi tempat wisata, tetapi ada juga siswa yang hanya berencana di rumah untuk rebahan.

Hari ini adalah hari terakhir semua murid berangkat sekolah sebelum liburan, dan hari ini jadwal juga kosong. Dan hari ini ada tanding basket antara SMA negeri 1 bandung dengan SMA 3 negeri Bandung.

Sebagian murid yang menonton basket berteriak histeris, bagaimana tidak karena cowo yang bermain basket itu damage nya bener-bener ga ngotak.

" nonton basket yukkk" ucap Wati semangat

"Nggak ah" sahut Sasa

"Kenapa, takut nggak bisa move on dari Galang ya" ledek Wati

"Enak aja enggak ya, males aja"

"Yaaahhh gaasik"

"Kalo kamu gimana Kay" tanya Wati

Kayla yang sedang mengulang hafalannya pun mendongak ke arah Wati. "Aku sih ngikut aja" ucapnya

"Ayooo dong, hari terakhir sekolah nih sebelum liburan" rengek Wati sambil menarik tangan Sasa dan Kayla

Akhirnya Kayla dan Sasa pun mengangguk pasrah dan mengikuti Wati untuk ke lapangan basket.

Saat sampai di lapangan basket mereka langsung disuguhkan dengan penampilan cheerleader geng Ira, yang membuat Sasa memutar malas bola matanya, menurut Sasa geng Ira  membuatnya bergidik ngeri, pasalnya mereka memakai pakaian kurang bahan.

Goo Arkhan, gooo Arkhan, seeee mangattt

Arkhan, Galang seee mangattt

Begitulah teriakan Ira the geng, pasalnya mereka sangat menyukai Arkhan dan Galang karena mereka adalah most wanted di SMA negeri 1 bandung.

"Dih apaan sih, lebay banget" sinis Sasa

"Sasa gaboleh julid" tegur Kayla membuat Sasa menyengir.

"Gapapa julid aja" ucap Wati

"Gini nih kalo temen gada akhlak, harusnya kan membawa temennya ke jalan yang benar bukan sesat" balas Sasa sambil menatap sinis Wati membuat Wati bergidik ngeri.

"Canda kali, tegang amat" ucap Wati sambil memukul kecil pundak Sasa.

"Udah-udah jangan berantem" pisah Kayla

ditengah lapangan Arkhan sedang menatap lekat ke arah Kayla yang sedang memisah teman-teman nya yang sedang berdebat.
Tak terasa lekungan tercetak dibibir Arkhan.

Gilaaa Arkhan senyum

Duhh manis banget gulanya berapa kilo sih

Love In Prayer [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang