Love In Prayer [ON GOING]

pergi untuk kembali

Assalamualaikum, annyeong yarobun!
Hi! I come back🦋
Jangan lupa vote+komen yaa
Bantu 5k dong men temen:(

Typo bertebaran tolong diingatkan!

Seneng ga kalo aku up cpt?

Happy reading 💙 semoga sukak
•
Mau sejauh apapun kita, kalau Allah menghendaki,kita pasti akan bertemu
•

Sudah hampir satu setengah tahun Kayla menjalani aktivitas nya sebagai mahasiswa, ia melewati berbagai rangkaian ospek yang menurutnya sangat seru, ia juga melewati berbagai kondisi, banyak sekali kejadian- kejadian yang Kayla lewati saat menjadi mahasiswa kedokteran. Kayla terkadang juga memikirkan seseorang. Tak jarang banyak kakak tingkat yang meminta nomor Kayla, tetapi Kayla selalu tak meresponnya.
Ia tinggal di apartemen Abi nya yang dekat dengan kampus UI.

Sejauh ini Kayla masih asik dalam memahami pelajaran, tetapi memang tugas mahasiswa prodi kedokteran sangat padat, ia selalu begadang untuk menyelesaikan tugasnya, tetapi semua itu ia nikmati dan ia syukur i,menurut Kayla semua itu adalah sebuah proses.

Kayla sangat banyak sekali teman, sifatnya pun berbeda-beda. Ada yang cuek ada yang friendly,heboh,dll.
Kayla dibuat berfikir saat setiap paginya di duduknya terdapat coklat dan setangkai bunga mawar pink.

"Siapa sih yang ngasih ini setiap pagi" tanya Kayla dalam hatinya

"Kaylaaaa" panggil Raisa teman yang yang paling dekat dengannya. Menurut Kayla Raisa ini mempunyai sifat yang mirip sekali dengan Syifa, ia cerewet,suka korea,heboh, tetapi juga sangat perhatian. Dari awal menjadi mahasiswa baru Kayla sudah mulai akrab dengan Raisa.

"Astagfirullah, Raisa kamu ngagetin aku aja" ucap Kayla sambil mengelus dadanya

"Hehe mianhae Kayla" ucap Raisa dengan logat koreanya yang menjadi ciri khas nya

(*Mianhae : Maaf)

"Aigoo kamu dapet coklat lagi Kay?" Tanya Raisa dengan heboh.

Kayla mengangguk pelan. "Aku penasaran siapa yang ngirim coklat sama bunga setiap hari" ucap Kayla

"Pasang CCTV aja di meja kamu Kay" saran Raisa yang menurut Kayla tidak masuk akal

"Ngawur kamu"

"Ehh Kay kayanya nih ya kak Reynan suka sama kamu" ucap Raisa bisik-bisik

"Ngawur terus kalo ngomong" balas Kayla

"Beneran deh, soalnya aku sering liat kak Reynan selalu memperhatikan kamu, terus senyum-senyum gitu kaya orang gila" ucap Raisa

"Hehh, mungkin kamu cuma salah liat aja"

"Enggak Kay aku sering banget liat kak Reynan ngeliatin kamu"

"Apa jangan-jangan yang ngirim coklat sama bunga setiap pagi ini kak Reynan?" Tambah Raisa membuat Kayla menjadi semakin bingung

"Nggak mungkin lah Sa"

"Mungkin aja, soalnya aku pernah papasan kak Reynan di lorong samping, padahal kan kelas kita sama kak Reynan beda" ucap Raisa

Kayla membatin, apakah benar Kak Reynan yang mengirimi nya coklat dan bunga setiap pagi? Ah rasanya tidak mungkin. Mana mungkin kak Reynan ketua BEM menyukai Kayla, itu hal yang tidak mungkin.

"Ya terserah kak Reynan dong kalau mau lewat sini, kan umum Raisa" ucap Kayla

"Masa gitu, ah tapi bisa aja sih Kay, kamu kan cantik sholehah MasyaAllah" puji Raisa