Seokmin menepikan mobilnya dijembatan yang sepi, mengingat bergantinya waktu ia tidak menyadari kini sudah jam sebelas malam. Seokmin menatap air yang tenang dengan jari bertaut serta lengan yang bertumpu pada besi jembatan, ia tidak tahu harus menyingkapi semua masalahnya dengan seperti apa. Disatu sisi ia senang karna sudah tahu jati dirinya tapi disisi lain ia sedih karna belum bisa mengingat masalalunya.
"Hyung..." Lirih seseorang dibelakang Seokmin.
Seokmin menoleh kebelakang dan mendapati seorang pemuda yang kini tengah menatapnya dengan deraian air mata. "Kau siapa?" bukannya menjawab pemuda tersebut langsung saja berhambur pada pelukannya.
Jika ditanya siapa yang memeluk Seokmin? maka jawabannya adalah Dino. Ya, adik dari Lee Seokmin yaitu Lee Chan tidak sengaja melihat Seokmin setelah kepulangannya dari menenangkan diri.
Dino menangis sesegukan dipelukan Seokmin, memeluk erat bahkan mengucap Aku merindukanmu hyung beribu kali. Seokmin membalas pelukan Dino meski ia tidak tahu siapa Dino sebenarnya, Seokmin hanya bisa merasakan rasa nyaman dan rasa sayangnya kepada orang tersebut. Karna itulah disebut ikatan darah, meski rupa tidak bisa dikenali tapi hati dan batin bisa kita kenali. Begitu pula dengan Seokmin, meski ia tidak atau belum mengenal Dino tapi ia merasakan bahwa ia sangat menyangi Dino dan rasa nyaman dalam pelukannya.
Seokmin mengusap punggung Dino yang bergetar dengan lembut, ia hanya tersenyum teduh lalu melepaskan pelukan mereka. "Maaf aku belum mengenalmu, tapi aku merasa kita lebih dari dekat. Jadi, boleh aku tahu siapa namamu? dan kenapa kau menangis saat melihatku?" tanya Seokmin menatap Dino dengan senyumannya.
Dino menatap lekat wajah Seokmin, ia mengusap wajah itu dengan tangan bergetar dan Seokmin hanya membiarkannya. Dapat Seokmin lihat dari kedua mata Dino yang menyiratkan; kerapuhan, sedih dan kerinduan yang mendalam.
"Ini benar kau hyung... Hiks... Ini kau, hyungku kembali." Ucap Dino dengan air mata yang menetes keluar.
Seokmin mengusap air mata Dino dengan tersenyum sendu. "Maafkan aku karna belum bisa mengingatmu, apa kau adikku?"
Dino terkejut saat mendengar pertanyaan Seokmin. "Hyung apa maksudmu? tentu saja aku adikmu Dino. Ayolah~ aku baru senang kau kembali dan kau hanya menanyakan pertanyaan konyol sedari tadi." Ucap Dino merasa senang saat mendengar suara Seokmin bahwa ia tidak berhalusinasi tapi juga merasa kesal dengan pertanyaan Seokmin.
Seokmin menganga mendengar perkataan Dino. Bukan, bukan karna ia tahu kalau Dino adalah adiknya melainkan bahwa Dino mengatakan pertanyaannya konyol.
"Baiklah kau Dino dan kau adalah adikku. Tapi, aku serius aku hanya tahu namamu dan aku juga belum mengingatmu bahkan jika kau adikku."
"Aissh aku sedang sedih dan senang saat ini, kenapa hyung malah bercanda seperti ini?"
Seokmin menatap Dino datar.
'Apa dia benar adikku? kenapa sifatnya seperti ini?' -batin Seokmin tidak percaya."Begini aku memang Seokmin tapi aku tidak mengingatmu, aku belum mengenalmu-"
"Tadi sudah ku katakan." Potong Dino.
"Iya. Aku hanya tahu namamu dan aku juga tidak tahu tentangmu, aku masih berpikir apa kau benar adikku?" tanya Seokmin lirih dengan menggelengkan kepala pelan. "Bukan. maksudku aku belum tahu tentangmu dan ak-" Seokmin bertambah kesal karna Dino kembali memotong ucapannya.
"Jangan berlebihan hyung." Datar Dino.
"Jangan potong ucapanku. Dan asatu lagi aku baru tahu kalau aku adalah Lee Seokmin dan aku masih amnesia."
"Sudah. Kalau sudah ayo kita pulang, ibu, ayah dan Woozi hyung pasti senang melihatmu." Ucap Dino menyeret tangan Seokmin.
Seokmin menjatuhkan rahangnya dengan mata membulat, ia menahan tangannya yang membuat pergerakan mereka terhenti. "Apa kau belum paham maksudku?" tanya Seokmin lembut mencoba bersabar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Go!!! [SeokSoo]✔
FanfictionPerjuangan seorang pemuda melawan semua rintangan hidupnya dan selalu terkhianati disetiap dia mulai percaya sepenuhnya,apakah semua yang dia perjuangkan selama ini akan berbuah manis atau malah sebaliknya. Main cast : ✴Lee Seokmin/Oh Dokyeom ✴Hong...