Hari itu Tiba (Part 6)

411 52 4
                                    

Hayyy guys.. selamat menjalankan ibadah puasa yaa..
Walaupun puasa tetap harus semangat yaa..

Oh ya di part ini aku selesaiiii dulu ya antara Shafa dan Frislly..

Mariii kita Lanjut...

Pada malam hari nya, selepas makan malam bersama mama Fanny dan Fahsya. Frislly pun bergegas masuk kekamar, tak banyak yg dapat ia bicarakan kepada mama dan adiknya itu.
Iya sangat merasa lelah hari ini, bagaimana tidak, ia baru saja menyelesaikan semua pekerjaan yg sudah ia tumpuk beberapa hari ini. Ditambah lagi oleh obrolan yg disampaikan oleh Ruben tadi siang, yg membuatnya semakin letih..

Di kamar Frislly
----------------

"Rasanya besok aku mau baring 1 harian deh, tapi itu tak mungkin Frislly. Besok masih banyak kerjaan yg menunggu mu". bicara Frislly pada dirinya sendiri

Saat ia bersiap untuk tidur, tiba-tiba

Ting.....
Suara handphone Frislly yg menandakan ada pesan yg masuk

Bapak Ruben Onsu (Kantor)

Selamat Malam Frislly. Saya hanya mau menyampaikan, besok kamu harus datang ya di acara jordi untuk makan malam. Sy tunggu besok

Frislly Herlind

Ya Allah.. gimana ini, malah harus datang lagi 🤦. Tidak biasa2 nya pak Ruben mengundang Karyawan biasa dlm acaranya. Karena biasanya hanya di wakilkan oleh manager² devisi dan TIM nya saja yg di undang
"Baik pak Ruben, sy akan datang besok malam. Terimakasih pak" membalas pesan Ruben

Setelah membalas pesan itu, Frislly pun akhirnya tertidur.

Keesokan harinya di Meja Makan

"Maa.. nanti malam kakak mau izin ya ma, kakak mau datang ke acara Ulang tahun nya boss kakak" membuka percakapan pagi itu sambil menikmati sarapan yg telah di hidangkan oleh mama Fanny itu

"Oh ya? Siapa kak? Pak Terry?" Tanya mama Fanny penasaran, karena anaknya hampir tak pernah mendapatkan undangan ulang tahun terlebih dari Boss nya.

"Bukan maa, bukan pak Terry. Tapi pak Jordi Onsu" jawab Frislly singkat

"Haaa? Jordi Onsu? Yg adiknya owner perusahaan kakak itu kan? adiknya Ruben Onsu bukan?" Sambung Fahsya terkejut mendengar jawaban dr Frislly

"Iyaa dek" jawab Frislly

"Kok kakak bisa ya ma di undang ke acara elite kayak gitu, emang kakak siapanya? Bahkan kakak kan jarang juga hadir kalau ada acara2 gitu.. kok sekarang mau hadir sih, cieee kakak. Jangan2 kakak..." Sambung Fahsya sambil meledek kpd Frislly

"Ihhh apaan dih adek, ya namanya di karyawan disana ya bisa aja kan di undang, lagian ini kakak jg dapat undangan langsung dr pak Ruben nya"Frislly keceplosan.

"Haaa? Apa kakk... jadi kakak..." Fahsy

"Eeee eng enggak enggak, ah udah ah dekk.. kakak mau berangkat ngantor dulu.. maaa kakak berangkat dulu ya, takut nanti malah macet" pamit Frislly kepada mama Fanny yg dr tadi hanya geleng² melihatt perdebatan kedua anaknya itu

"Iya nak, hati-hati. Inget ya.. jangan ngebut, ok..?? Dan satu lagi, jangan telat makan siangnya.. kamu itu punya maagh.. ingat?" Pesan mama Fanny

"Iya maa iya... Ya udah Assalamu'alaikum" salam Frislly pada mama dan adiknya

Skip sampai di kantor MOP 📍

Frislly pun bergegas masuk ke dalam kantor dan menuju meja kerjanya..

Bukti Cinta JorsllyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang