Dear Alaska [END] [TAHAP REVISI]

part 27

Happy reading

Jangan lupa tinggalkan jejak dengan cara vote dan komen

°°°°°

Setelah ujian selesai, hari libur pun tiba semua siswa maupun siswi berlibur selama 2 Minggu, dan masuk pada tanggal yang sudah ditentukan untuk memulai semester baru

Kanaya duduk di depan tv, menonton salah satu kartun kesukaannya, Doraemon

"Pengen dah punya baling baling bambu kaya gitu,seru pasti"

"Ih pengen pintu saja kemana, gue mau ketemu doyoung"

"Ih Doraemon, tukeran tas ajalah kita, tas sekolah gue masih bagus tukeran sama tas ajaib itu yu"

Ucap Kanaya, yang sedari tadi terus mengeluarkan komentar - komentar pada acara yang di tontonnya

Drrttttt~

Ponselnya bergetar, setelah melihat nama yang tertera kanaya langsung mengangkatnya

"Apa"

"Dimana"

"Dirumah"

"Aku kesitu"

Setelah berkata demikian, Alaska memutuskan teleponnya sepihak untuk berangkat ke rumah Kanaya, sedangkan Kanaya memilih berganti baju karena kekasihnya akan berkunjung, ia kini hanya memakai kaos kebesaran dan celana di atas paha

Ia mengganti pakaiannya dengan celana panjang dan kaos panjang, lalu Kanaya melanjutkan menonton tv nya sambil menunggu Alaska datang

~toktok

Kanaya bangun dari duduknya, membukakan pintu untuk Alaska

"Atas nama Kanaya?"

"Iya saya sendiri"

"Paket cinta nya sudah sampai"

"Apesi geli"

"Gak bisa di ajak romantis emang lu" Alaska memeluk Kanaya sebentar, lalu masuk ke dalam rumah bersama

"Mau minum apa, Air putih, oke siap" ucap kanaya, lalu beranjak ke dapur untuk membawa air

"Sabar , untung Pacar gue" ucap Alaska sambil tersenyum mengelus dadanya

°°°°°

"Kita liburan yuk ,kayanya seru" ajak Alaska

"Kemana"

"Pantai, nanti bangun tenda gitu bakar bakaran"

"Bakar apa"

" Bakar elu" ucap Alaska, lalu di balas delikan tajam dari kanaya

Alaska tertawa melihat raut wajah kekasihnya itu, ia meraup wajah Kanaya membuat Kanaya berteriak karena kesal

"ALASKAA"

" Apa hahahah"

"Ck, dahlah males" Kanaya membalikkan badannya menghadap ke arah lain

" Cie marah, jangan marah dong sini madep sini" Alaska menggoyangkan tangan Kanaya dengan pelan, namun dengan cepat gadis itu menepisnya

" Ish diem, mau nelpon yang lain buat bicarain liburan, kamu juga telpon Devan sana hush"

"Iya iya"

Kanaya mulai menghubungi Deandra, begitu pun Alaska yang mengirim pesan pada devano

"Den, home gue cefat ajak Dinda juga"