part 24

251 43 18
                                    


Happy reading 💚


°°°°°

"Devan, Aska mana" ucap vera saat dengan wajah paniknya

"Bu tenang dulu ya, Alaska sedang di tangani dokter di dalam, ibu duduk dulu" ucap guru bk tadi sebut saja ibu anis

" Anak saya kenapa bisa begini Bu" tanya Vera pada Bu Anis

"Saya juga gak tau, tadi ada yang lapor katanya ada siswa yang pingsan saat saya lihat ternyata Alaska"

Vera menangis, ia takut anaknya kenapa -  napa

"Bu, saya izin pamit kembali ke sekolah nanti untuk kehadirannya di sekolah saya urus, Devan kamu temani aja ibu Alaska disini ya"

"Iya Bu"

"Makasih Bu" ucap vera

Dokter keluar dari ruangan, dan  memanggil keluarga Alaska

"Sepertinya anak ibu harus di rawat dulu"

"Anak saya kenapa, dia gak papa kan "

" Alaska jangan sampai kecapean harusnya, daya tubuh nya makin menurun sepertinya dia sedang olahraga melihat seragam yang dipakainya"

"Baik kalau gitu dok, Alaska rawat disini"

"Silahkan urus administrasi nya, Bu saya permisi" dokter tadi membungkuk lalu pergi dari hadapan bunda Alaska

"Devan, tadi Alaska ngapain di sekolah"

"Tadi kita main basket, karena olahraga Devan udah tanya dia beneran mau olahraga dia bilang iya, jadi Devan bilang kalau gak kuat bilang, tadi tiba tiba gitu di tengah lapang"

Vera menghela nafas

"Devan kalau mau pulang gak papa, ayahnya juga bakalan kesini"

"Nanti Devan ke sini lagi ya bund" setelah pamit pada vera Devano balik lagi ke sekolahnya

°°°°°

"Din, perasaan gue gak enak" ucap Kanaya

"Kenapa"

"Gak tau gue juga"

"Udah ayu balik, gue anter "

"Lah lu bawa apaan"

"Motor, lupa lu pagi kan Lo berangkat Ama gue"

"Oh iya"

Sepanjang jalan Kanaya berusaha menepis perasaan tidak enak itu, sampai di rumahnya ia langsung menuju kamar mengirim pesan pada Alaska

Alaska

Aska|
Ska  |
Alaska|
Tumben gak aktif |
Kemana|
Kalau aktif telpon gue ya |

Kanaya menghela nafas, ia memilih untuk mandi karena hari sudah sore

Selesai magrib, Kanaya mengecek handphone nya berharap pesannya sudah di balas Alaska tapi nyatanya laki - laki itu masih belum aktif

"Kemana si, tumben banget"

Lalu handphonenya bunyi, pertanda pesan masuk saat melihat nama si pengirim ia justru mengernyit bingung

Devano

|Nay

Ya?kenapa|

|Aska di rumah sakit

Lawakan Lo gak lucu|

|Gue gak ngelawak

Dear Alaska [END] [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang