Rord membuka pintu yang besar dan berat ini hanya dengan tangan kirinya dan membawaku pergi keluar dari ruangan.
"Anu. Kita mau pergi kemana?"
"Sudah. Ikut saja."
"..."
Ruangan besar muncul di hadapanku.
Ruangan tersebut memiliki banyak sekali lorong atau koridor di dalamnya. Terdapat lampu gantung yang tergantung di langit-langit yang tinggi dan karpet elegan membentang di lantai. Seluruh ruangan ini terasa "Bermartabat" dengan paduan warna merah dan emas di antaranya.
Sepertinya ini adalah sebuah kastil.
Aku rasa aku telah dipanggil oleh raja yang ada di dunia ini, dan tentu saja tempatku dipanggil merupakan sebuah kerajaan. Tetapi... mengapa gadis yang sepertinya merupakan seorang iblis seperti Rord berada di kerajaan seperti ini?
Seperti yang kuduga, furnitur dan properti yang ada di sini juga kelihatannya sangat mahal.
Paduan warna merah dan emas benar-benar membuat nuasana tempat ini seperti "Bangsawan" atau semacam itu.
***
Rord membuka pintu suatu ruangan dan kami pun memasuki ruangan tersebut bersama.
Saat kami masuk, aku melihat seorang pria sedang duduk di kursi yang ada pada pojok ruangan.
Layaknya kursi kerajaan dan seorang raja, pria itu duduk di kursi tersebut.
"Yang memanggilmu ke dunia ini adalah dia!"
"Dia?"
Pria itu memiliki tanduk dan ekor seperti Rord dan suasana yang kurasakan menunjukkan sinyal bahaya.
Orang ini benar-benar berbahaya!
Rord berjalan mendekati pria itu dengan santai.
... Hati-hati Rord!
Ia pun mengarahkan telapak tangannya pada pria itu sembari menatapku.
"Dia adalah raja iblis! Dan juga ayahku!"
"RAJA IBLIS...?!"
Itu membuatku terkejut dan suaraku menjadi tidak terkendali.
Tunggu sebentar. Apa tadi dia bilang ayahanda?!
Apa itu berarti Rord merupakan putri dari raja iblis? Bukan, dia adalah "Tuan Putri" kerajaan.
Aku yang terkejut lalu terjatuh ke belakang dan pantatku pun mengenai lantai.
"Tu--tunggu sebentar Nona Rord, bukan, Tuan Putri, kita ini sekarang berada di mana? Maksudku. Tempat apa ini?"
Tuan putri berjalan mendekatiku dengan melangkahkan kakinya secara pelan.
Ia lalu berhenti, dan melebarkan tangannya ke atas dan berkata: "Tempat ini adalah ... Kastil Raja Iblis!"
Kastil Raja Iblis?!
Jadi ini bukan kerajaan. Tidak, maksudku ini bukanlah kerajaan manusia melainkan kastil raja iblis?! Mengapa aku bisa dipanggil di tempat seperti ini sih?!
Mendengar perkataan Rord, aku mencoba untuk merangkak ke belakang sampai ke pojok dinding dan mencari tempat yang aman karena panik.
Bahaya. Ini benar-benar berbahaya!
Aku bisa merasakan tubuhku yang bergetar karena ketakutan. Malahan... Bisa-bisa aku buang air kecil di celana kalau begini...!
Ayah dari Rord sekaligus raja iblis yang melihatku berada di pojok itu pun berjalan mendekatiku dengan perlahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOROLOJO: Lord Rord Lort Journey
FantasíaGenre: Adventure, Comedy, Fantasy, Magic, Parody, Romance Lord, tidak, Lort ... dia adalah seorang pengurung diri yang menyukai video game seperti kebanyakan remaja lainnya. Pada saat ia hendak mencoba untuk mengubah kehidupannya dengan memberanikan...