39. Bucin

15.3K 799 8
                                    

Hai! Gimana puasanya hari ini? Masih kuat kan? Tenang-tenang sebentar lagi buka kok, jangan sampai batal ya!

Bantu aku untuk support cerita ini dengan cara like dan comment ya, dengan begitu, aku bakalan semangat untuk update terus nih!

Halo teman-teman hari ini aku back lagi dengan cerita Arthur nih!

Untuk bisa nyambung membaca cerita ini kalian bisa baca dulu "Married to my ex-twins" "Auristela" "Samira Wilkins" dan "Kalea Chalondra" Tapi kalau kalian mau kalian bisa baca ini langsung kok!

Cerita ini masih banyak kekurangan terutama Typo yang bertebaran, bantu aku ingatkan ya, bisa dengan cara comment di bawah

Happy Reading!!!

Gak di komen gak aku lanjutin ah ceritanya ☹️

Arthur datang lebih pagi kali ini, entah mengapa sedari malam mengantar Flora moodnya sangat baik

Tidak pernah sama sekali dalam hidupnya, ia memiliki mood yang sebaik ini, rasanya ia hanya ingin tersenyum setiap saat

Arthur memasuki kantornya dan melihat beberapa karyawannya membungkukan tubuhnya memberikan hormat pada Arthur

Arthur menghentikan langkahnya dan tersenyum melihat mereka, "Bekerjalah dengan baik, jagalah kesehatan juga. Kalau kalian meninggal yang sedih keluarga, perusahaan tinggal cari karyawan baru. Selamat pagi"Ucapnya lalu pergi meninggalkan para karyawan yang memberikan hormat padanya

Zara, Clara, Thania, Romeo juga salah satu anak laki-laki yang magang, "Itu Pak Arthur beneran?"Tanya Thania menatap para rekan kerjanya dengan membelalakkan mata

Clara masih tercengang dengan apa yang ia lihat tadi, "Pak Arthur kerasukan?"Tanya Clara pada rekan kerjanya juga

Zara hanya berdecak mendengarkan pertanyaan Thania juga Clara, "Seumur hidup, gue baru denger Pak Arthur ngomong kaya gitu, anjir"Ucap Romeo menambahkan

Clara dan Thania menganggukan kepalanya setuju, "Gue rasa ada yang gak beres gak sih sama Pak Arthur?"Tanya Zara menatap Romeo, Clara juga Thania

Dante selaku anak magang yang tidak mengetahui apa-apa itu hanya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal

"Emang Pak Arthur semenakutkan itu ya?"Tanyanya dengan tatapan bingung

"Banget"Jawab Thania, Zara, dan Clara secara bersamaan

"Udah deh, nanti kita tanyain aja sama Flora, pasti dia yang tahu nantinya"Usul Romeo yang diangguki oleh Clara, Thania dan Zara

"Ngeri gak sih sifat Pak Arthur tadi?"Lirih Clara pada Thania yang berada disebelahnya

Thania menganggukan kepalanya, "Banget"Jawabnya

Flora yang baru saja datang di kantor Achilels Corp itu denagn hati yang bahagia dan juga senyuman yang merekah di hadang beberapa rekan kerjanya

Yap!

Flora yang menuju menja kerjanya itu dihadang oleh Clara, Zara juga Thania, "Eh, kenapa nih?"Tanya Flora bingung

Thania memeriksa keadaan sekitar dan menarik tangan Flora untuk memasuki ruang kerja bagian departemen umum

"Kenapa?"Tanya Flora menatap mereka dengan bergantian dengan bingung

Thania memegang bahu Flora dan menatapnya dengan serius, "Flo, sekarang jawab pertanyaan kita. Pak Arthur kenapa?"Tanya Thania

Flora menaikan salah satu alisnya bingung, "Ha?"Tanyanya

Flora Ramsey (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang