🦋 Tiga puluh empat

284 45 77
                                    

34. Tertutup

"Pada lara yang semakin menjepit, membuat tubuh semakin terhimpit. Kumohon lengganglah, diri ini hanya ingin beristirahat sejenak." #Keira Geinanda.

Happy reading!

🦋
🦋
🦋

Kelas XI IPS 2 dan IPS 3 yang merupakan kelas Fani, Vio dan Enzie berbondong keluar kelas, menuju lapangan.

Kelas XI IPS 2 dan IPS 3 yang merupakan kelas Fani, Vio dan Enzie berbondong keluar kelas, menuju lapangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hari ini kedua kelas itu terpaksa di gabung olahraganya, sebab guru olahraga kelas XI IPS 2 sedang sakit.

Keira berserta teman-temannya berjalan beriringan, atau lebih tepatnya Keira berjalan di belakang teman-temannya.

Sambil terus berjalan pelan, Keira melamun memikirkan hal mengejutkan yang baru ia ketahui semalam.

Setelah Keira mengangguk setuju tanpa mengatakan apapun, Dia, Kahfi beserta sang bunda duduk bersama dengan keheningan yang meliputi.

Kahfi berdeham pelan. Keira menatap kakaknya, menunggu.

"Kecelakaan itu memang di sengaja."

Keira langsung menegakkan tubuhnya, tercengang.

"Siapa yang ngelakuin itu?" tanya Keira pelan.

"Perusahaan rahasia." Riana yang menjawab.

Keira menaikkan sebelah alisnya. "Perusahaan rahasia?"

Riana mengusap air matanya, mengangguk. "Dulu, Ayahmu bekerja di perusahaan rahasia. Bunda nggak tahu pasti apa yang sebenarnya terjadi, tapi yang Bunda tahu, perusahaan itu mengincar ayah kamu setelah ayah kamu memutuskan berhenti dari sana." Riana menceritakan.

"Kenapa mereka ngincer ayah, bun? Dan, perusahaan rahasia itu perusahaan apa?" tanya Keira menggebu.

Kahfi menghembuskan napas, membasahi bibirnya. "Kita enggak ada yang tahu perusahaan apa itu sebenarnya, Ra."

"Ayah kamu nggak pernah mau kasih tahu perusahaan itu." tambah Riana. "Mungkin kamu pun nggak akan inget tentang pekerjaan ayah karena memang kami sejak dulu merahasiakan ini dari kamu.

"Untuk masalah kenapa ayah sampai di incer, mereka mengira ayah penghianat." Lanjut Kahfi.

"Pe-penghianat?"

Kahfi mengangguk. "Meski begitu, Aa yakin ayah melalukan hal yang benar, Ra. Ayah mengorbankan nyawanya untuk ngelindungin kita semua."

Keira terdiam mencerna semuanya.

Penghianatan? Incaran? Lalu perusahaan rahasia?

Apa yang sebenarnya baru dia dengar ini? Apa saja sebenarnya yang selama ini terjadi dikeluarganya tapi tak dia ketahui?

VieRa (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang