🔞 Ritual Mandi

2.4K 137 26
                                    

⚠️Content Warning⚠️

🔞 Slow sex, vanilla, teasing, cockblocking, handjob, blowjob, dry humping, lil bit harsh words🔞

#Mohon kebijakannya#


















"Kalau aku makan, boleh nda Mas?"

Jungkook menengadah dengan mata bulat yang berbinar cerah. Lucu sekali.

"Nda boleh, pegang saja," jawab Taehyung cepat.

Jungkook cemberut, namun tetap mematuhinya. Jemarinya belajar untuk memuaskan tubuh selatan suaminya yang mencuat tinggi ke arah wajahnya.

Memang indah ciptaan Allah itu, Jungkook tak hentinya mengucap alhamdulillah dalam hati.

Taehyung mendesah saat tangan Jungkook meremas selangkangannya dan berhenti pada dua bola kembar milik Taehyung yang besar.

Jungkook menyelipkan tangannya di antara bola kembar itu. Mengelusnya perlahan dengan sensual, sambil terus mengurut kejantanan suaminya yang makin berkedut, bergerak dan amat keras hingga memunculkan urat-urat tegang.

"Kamu sudah keras sekali, Mas," ucap Jungkook dengan suara rendah.

Taehyung menggeram karenanya. Ia tidak tahan dipermainkan seperti ini.

"Kamu boleh makan milik Mas. Kamu boleh," racau Taehyung.

Jungkook tersenyum jahil menyentil bola kembar besar itu. Menarik tangannya, mencubit kepala tubuh selatan Taehyung gemas.

"Aku sudah nda mau makan punya Mas," goda Jungkook membuat suaminya frustasi.

Taehyung hampir saja bertanya kenapa, tapi Jungkook langsung memotongnya.

"Punya Mas lengket sekali. Bulunya juga banyak. Nanti sakit di dalam mulut Adek," ucap Jungkook.

"Harus di bersihkan dulu,"

Jungkook melepas pegangannya dan beralih untuk mengambil flexible shower, menyiramnya ke arah selatan Taehyung.

Pria tampan itu menggelinjang geli. Semprotan air bertubi membuatnya begitu menyiksanya.

"J-Jung-"

"Sekarang sudah bersih," menaruh shower itu ke dalam bath up, Jungkook bersiap di depan tubuh Taehyung yang mencuat mengenai hidung bangirnya.

"Shhhh~"

Dengan sekali hentak, Jungkook menelan hampir semua milik suaminya.  Menerobos masuk menyentuh tenggorokan, deep throat.

"Jangan di telan semua, Dek nghhhh," racau Taehyung.

Jungkook mengeluarkan milik suaminya dan melakukan gerakan itu secara berulang-ulang. Tak lupa, lidahnya mencicip basah dengan sedikit lumatan lapar pada kepala kejantanan yang basah, Taehyung precum.

CUP

Jungkook menciumi ujung tubuh suaminya dengan gemas. Menggigitnya sesekali hingga menorehkan bekas gigi yang kentara.

Ide gila melintas dibenak Jungkook. Pikirannya meliar, sangat liar dan tak terkendali. Ditangkupnya kedua buah dada dengan puting membengkak, menjepit kejantanan suaminya di pertengahan buah dadanya,menaik turunkannya secara perlahan.

Jungkook membelit, memijat dengan ahli, mendominasi permainan hingga membuat lutut Taehyung melemas. Kembali menjilatnya, Taehyung tak sanggup.

Pria itu runtuh, menopang tubuhnya dengan berpegangan pada kedua bahu sang istri.

"Ayo duduk," ucap Jungkook membawa suaminya masuk ke dalam bath up.

Taehyung menyetujui hal itu tanpa berpikir dua kali. Hingga akhirnya Taehyung dapat terduduk dengan bersandar pada bathup.

Memberikan ruang lebih luas untuk Jungkook menempatkan bokong sintalnya tepat di depan selangkangan suaminya yang masih menegang keras.

Tangannya membimbing telapak tangan sang suami untuk terus meraba dan mempermainkan pucuk dadanya yang haus belaian, Jungkook sangat menyukainya.

Sensasi geli dan candu yang di rasakan putingnya, dengan telapak tangan Taehyung yang kasar, membuat Jungkook menggila dan menggelinjang bagai ulat kepanasan.

Sementara dirinya terus menjepit kejantanan suaminya pada pertengahan pipi bokong tembam nan kenyal.

Taehyung menjulurkan lidah, menjilat melingkar di daun telinga istrinya sembari memilin puting bengkak itu.

"Mas remas lebih kencang, Mas~"

Pria itu menghisap perpotongan leher jenjang istrinya. Meninggalkan jejak merah dari deretan gigi dan sesapan tak terkendali.

"Ahh mas~" geli Jungkook.

Jungkook berhasil ejakulasi saat itu. Dengan napas terengah, Jungkook berusaha mengembalikan kesadarannya yang telah menghilang.

"Mas-"

"Sekarang giliran Mas," ucap Taehyung dalam.

Pria itu tidak akan menyia-nyiakan kesempatan lagi. Jungkook harus diberi pelajaran karena telah menjadi seorang penggoda ulung.

Jungkook merengek nyaris sinting saat Taehyung mendorong tubuhnya hingga hampir membentur ujung bath up di depannya. Mengangkat pinggul Jungkook tinggi, mempersiapkan senjatanya tepat di depan lubang sempit yang berkedut-kedut.

Taehyung membelai tubuh istrinya, membuat Jungkook bergetar di posisinya. Menggeram, Jungkook merasa marah karena Taehyung mempermainkannya.

"Mas-"

"Mas izin berkata kasar ya, sayang," ucap Taehyung mengecup tubuh vital istrinya sebelum memulai kembali penetrasi dengan jemari.

Satu jari kembali menyapa, menerobos paksa, mencari kehangatan dunia. Lubang sempit itu seolah menelan jemari Taehyung, menjepit erat.

Satu jari kembali masuk, seolah membantu temannya untuk keluar. Hingga lima jari sukses masuk membobol gawang.

Taehyung tersenyum miring saat kembali berhasil mendominasi permainan. Ia akan menunjukkan jati dirinya sebagai seorang penguasa.

"Fuck,"

"ARGHHH MAASS!!!!!" teriak Jungkook saat Taehyung melepas paksa tangan kanannya.

Taehyung tersenyum membiarkan tetesan liur yang mengucur dari mulut kecil Jungkook. Dan kembali mendorongnya hingga puting Jungkook bergesekan dengan bibir bath up yang dingin.

Jungkook melenguh kelelahan.

"Sebentar, Mas pakai kondom dulu," ucap Taehyung frontal, dan entah kenapa Jungkook menyukainya.

Taehyung mengambil alat kontrasepsi yang entah darimana bisa ia dapatkan. Menggigit ujung plastik dengan mudah dan mengeluarkannya segera.

Taehyung mengurainya, menyelimuti kejantanannya hingga menyeluruh. Ini adalah cara aman agar Jungkook tidak hamil pada masa sekolah.

"Ready, sayang?"






















"AAAAAAAAAAAAAAAAAA UMIIIIIIIIIIIIIIIII!!!"

























TBC

(END) CINTA DI WAKTU SUBUH || √TK (GS) Non BakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang