bentar, cantik bgt ya our jichu😭☝💗
aku mengnangis liatnya
..
.
.
.
Jisoo menatap Taehyung yang hanya menatap kikuk ponsel nya. Setelah notifikasi dari Yerin masuk, keduanya sama-sama diam menatap ponsel Taehyung yang terletak di nakas hingga Jisoo bilang. "Gue ke dapur dulu, mau lanjut masak." Ujarnya kemudian bangkit namun dengan gerakan cepat Taehyung menarik tangan gadis itu hingga tubuhnya kembali duduk.
"Tunggu." Tukas Taehyung lalu dia memberikan ponsel nya pada Jisoo. "Nih, lo yang bales aja."
Jisoo melongo, lah kenapa dia? Ini ponsel punya Taehyung btw.
"Kok gue? Lo aja sih, gue mau ke bawah mau—"
"Bales aja Jisoo." Oke, kayaknya Taehyung serius nih nyuruh dia balas pesan dari Yerin. Dengan ragu dia mengambil ponsel Taehyung.
Dia melirik Taehyung. "Kata-katanya?" Tukas Jisoo tapi Taehyung menggeleng.
"Terserah lo aja bales apa. Gue ngikut." Kata Taehyung tersenyum.
Jisoo menatap Taehyung sejenak sebelum akhirnya dia mengetikan suatu pesan. Ragu sih, tapi gapapa kali ya? Kan Taehyung yang nyuruh.
Taehyung
Oke.Taehyung melotot kaget. Ini kenapa Jisoo main oke-okein aja sih?
Taehyung menarik ponsel nya lalu menarik kembali pesan yang sudah Jisoo kirim. Dia menatap Jisoo hangat membuat Jisoo merinding ditatap kayak gitu sama Taehyung.
"Nggak gitu juga Jisoo, gue tahu lo nggak suka kan kalo gue nemenin Yerin? Bales aja nggak bisa." Taehyung memberikan lagi ponsel nya pada Jisoo dan diterima lagi oleh gadis itu.
Taehyung
Sorry, gue nggak bisa.Taehyung tersenyum saat pesan tersebut terkirim, begitupun Jisoo. Dia jadi kikuk gini tau nggak, sama aja kayak ngatur nih kalo gini caranya. Padahal dia bukan siapa-siapa Taehyung.
"Mau bantuin gue minum jamu nya nggak?" Tanya Taehyung memecah keheningan.
Jisoo mengangguk kemudian mengambil gelas kecil yang ia taruh dinakas tadi dan memberikannya pada Taehyung. "Abisin, biar cepet sembuh." Katanya tersenyum.
"Pasti sembuh, kan obatnya ada di lo."
Jisoo mengangkat kedua alisnya. Dia bukan apoteker juga bukan perawat. Taehyung memang aneh-aneh.
"Makasih ya, kayaknya gue mau turun ke bawah aja deh." Ujar Taehyung tapi langsung mendapat gelengan cepat dari Jisoo. "Nggak, lo masih lemes gini juga."
"Tuntun gue, hehehe." Pinta Taehyung diiringi kekehan kecil membuat Jisoo meringis. Mau nggak mau dia menarik tangan Taehyung untuk bertengger di bahunya dan mulai menuntun cowok itu keluar dari kamar. "Berat.." keluh Jisoo lantas Taehyung mengusap bahu gadis itu membuat Jisoo mengerjap lalu tersenyum.
"Woah, keren. Baru gue tinggal bentar kalian udah keluar aja." Jin yang baru aja muncul dari pintu kamar nya kaget saat melihat Taehyung yang dituntun oleh Jisoo membuat dua sejoli itu menoleh cepat.
Mendapati wajah Jin, Jisoo merengut. "Jin! Kemana lo? Gu—"
"Sstt. Gue mau lanjut rebahan, rawat Tetet ya bye!" Potong Jin lalu kembali masuk kedalam kamar nya membuat Jisoo menghela nafas jengah.
KAMU SEDANG MEMBACA
KOST 11
Fanfiction"Semua bermula disini, ketika pertemanan di uji oleh sebuah perasaan." #1 in vsoo (070421) #1 in blackbangtan (140421) #1 in lizkook (180421) - blackpink. - bangtan. © seluruh hak cipta dilindungi oleh undang- undang, dilarang meng-copy cerit...