KOST 11

27.

- playlist -

💗BLACKPINK💗
- Don't Know What To Do -

.

.

.

.

.

Yeri mengusap tangan nya sesekali meniup, memberikan sedikit kehangatan pada tangan nya yang sangat dingin. Mulutnya nggak henti-henti merapalkan nama Jungkook hingga suara menggema seseorang membuat nya menoleh dan tersenyum saat tahu orang itu adalah orang yang tengah ia tunggu tunggu.

"Yeri!" Jungkook berlari dengan tergesa, setiba nya dihadapan gadis itu Jungkook langsung menuntun Yeri untuk lebih menepi. Bayangin aja, sampai mini market tutup pun Yeri masih betah nunggu Jungkook disini? Astaga Jungkook merasa bersalah banget.

"Yeri astaga. Kenapa lo nggak balik ke rumah sakit aja sih?"

Bukannya menjawab Yeri malah tersenyum.

"Nggak, kan lo yang nyuruh gue buat nunggu. Jadi, ya udah gue tunggu."

Jungkook mendesah lelah, gadis ini.

"Yer, sori. Gue bener-bener lupa, soal—"

"Nggak papa kok, gue ngerti. Sekarang bisa antar gue kerumah sakit lagi?" Potong Yeri.

"Yeri."

"Hm?"

"Yer, kenapa lo rela nunggu gue sampe selarut ini sedangkan gue.. sama sekali lupa sama keberadaan lo." tutur Jungkook menatap Yeri dalam namun yang ditatap malah menunduk.

"Karena— karena gue.. ah udahlah Jung, sekarang kerumah sakit lagi yuk. Mama gue sendirian." Yeri mengalihkan topik nya, bergegas bangkit tapi lagi-lagi suara menginterupsi dari Jungkook membuat nya berhenti melangkah.

"Jawab gue Yeri."

"Jujur, gue merasa bersalah banget kalo kayak gini. Bikin anak gadis orang menderita malam-malam begini." kata Jungkook.

Yeri diam, kemudian menyahut.

"Karena gue.. suka sama lo Jung."

Bagaikan disambar petir, Jungkook mendadak kelu mendengar pernyataan Yeri.

.

.

.

.

Rose sengaja pergi ke taman belakang rumah sakit, pikirnya Jimin nggak akan menyusul jus kesini. Semoga saja.

"Huah! Mata Jimin pengen gue colok rasanya." oceh Rose mendumel sendiri di bangku taman.

"Nggak tahu apa ya tatapan nya tuh bikin iman gue lemah!"

"Rose ayo dong Rose, Jimin itu belum pernah pacaran! Mana mau sih dia pacaran sama lo si cewek lemot ini?" Rose mengumpat, mengoceh dengan dirinya sendiri.

"Terus kenapa pake nanya coba kemarin? Risi siil imingin li di fistivil misik kimirin binir yi? Halah! Harusnya tuh ya, kalo orang bener ya tembak gue dong!"

"Ah tau ah kesel!"

Dug!

Rose menoleh saat mendengar seperti suara seseorang menabrak sesuatu. Dan betapa terkejut nya dia saat mendapati Jimin yang lagi memegangi dengkul nya karena baru saja terbentur tong sampah.