Konser

365 80 79
                                    

First Date?

Boleh gak sih kalau Doy nganggep hari ini sebagai hari kencan?
Hahaha geli.

Doy senyum - senyum sendiri , nyengir terus ampe kering tuh gigi.

Lebay banget Doy,  nonton konser doang preparenya ampe dua jam. Pokoknya hari ini dia pengin dipandang keren oleh Jeje.

Gak tanggung - tanggung,  hari ini Doy jemput Jeje pake Mobil.

Doy jemput Jeje di depan  rumahnya  Bukan depan gang.
Sorry lah ya. Udah keren gini masak jemput cewek depan Gang !

Usai menerima pesan dari Doy, Jeje keluar menghampiri Doy Dengan style santainya.

Ini ketiga kalinya bagi Doy liat Jeje tanpa seragam putih abu - abu.

"Yuk berangkat... " ujar Doy membuka pintu mobilnya untuk Jeje.

"berasa jadi Tuan Putri gue... "

Doy dan Jeje menuju lokasi konser Tulus.

Sore itu suasana Jakarta sangat mendukung, tidak terlalu macet dan tidak terlalu panas.

Jeje menikmati angin sejuk kota Jakarta lewat kaca mobil sambil menikmati lagu yang diputar di sportify Doy.

"Je..  Mau gue kasih tau satu TMI gak? "

"apa tuh? "

"Lo adalah perempuan kedua yang naik mobil ini.. "

"gue tebak yang pertama pasti Kanaya? "

"Bukan. Yang pertama Bunda Gue.. "

"Mobil ini dipake sama Ayah sama Bunda gue waktu pertama kali mereka kencan.."

"sekarang gue pake sama Lo.. " lanjutnya lagi

Entah, Pipi Jeje jadi bersemu merah. Blushing.

Sesampainya di tempat Konser, Mereka bergegas pergi ke tempat checking ticket.

Konser dimulai beberapa menit lagi.

Doy dan Jeje mencari tempat yang nyaman bagi mereka.

Sepanjang mencari tempat, ada saja beberapa orang yang mengenal Doy dan meminta berfoto bersama. Mereka berdesakan sehingga membuat Jeje tergeser dari jangkauan Doy.

"Kak Abdi kan? "
"Boleh minta foto bareng kak? "

"Maaf ya jangan dorong - dorong.. " ujar Doy sambil meraih tangan Jeje agar kembali mendekat.

"Permisi ya.. " ucap Jeje melewati orang - orang tadi.

Setelah melewati penggemarnya, akhirnya mereka menemukan tempat nyaman untuk menikmati Konser.

Tulus menaiki panggung dan disambut teriakan penuh gempita oleh penggemarnya.

Doy dan Jeje sangat menikmati setiap lagu - lagu yang Tulus nyanyikan.
Mulai dari lagu  Monokrom, manusia Kuat, Pamit, Ruang Sendiri, Tukar Jiwa, Cahaya, Langit Abu-abu dan Mahakarya.

"Hujan Doy.. " Jeje menutupi kepalanya dengan tangannya.

"Neduhnya pake kemeja gue aja.. " Segera Doy melepas Kemejanya dan menjadikan sarana bagi mereka menghalau hujan.

Jeje makin dibuat dekat di dekapannya.

Hujan membuat suasana semakin emosional. 
Kini Tulus menyanyikan lagu Labirin.

"Bius aku dengan tatapanmu tatapanmu
Misterimu...
Menyiksaku tapi sungguh candu sungguh candu..."

Jeje ikut menyanyikan setiap Lirik dari lagu Labirin,  lagu Favoritenya.

Triplets Series ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang