Blood Sweat and Tear's[[정호석_방탄소년단]]END

Chap#2

       Kini Jung's bersaudara itu tiba dihalaman Universitas mereka,salah satu Universitas bergengsi di Korsel. banyak para Yeoja atau Namja yg memandang mereka dg tatapan Kagum dan tak percaya,karena anak dari keluarga Jung Masuk ke Universitas mereka,dan siapa yg tidak tau ttg keluarga Jung. Keluarga ter Kaya ke-2 di Korsel,dan tak ayal sejak Jung's bersaudara Masuk ke tingkat Sekolah dasar mereka selalu diawasi oleh para Bodyguard,Mungkin bagi Seokjin,Yoongi,Namjoon,Jimin,Taehyung, dan Jungkook sudah biasa tp tdk dg Hoseok,krn adanya Bodyguard tsb banyak anak yg tak ingin bermain bersamanya.

   Tapi,sekarang ia sdh sangat senang karena ia tk perlu lagi diawasi oleh para Bodyguard,Wajah Seokjin,Yoongi,dan Namjoon menampilkan wajah serius mereka bahkan tdk ada senyuman tipis saja dari mereka,lain halnya dg Hoseok yg selalu menampilkan senyum mataharinya,membuat para Yeoja menatapnya penuh kekaguman.

  Saat mereka melewati koridor kelas banyak Yeoja & Namja langsung beralih menepi membiarkan Jung's bersaudara lewat,terkadang mereka jga mendapatkan tatapan meremehkan dari 3 orang Namja dari Jung's bersaudara itu,tp mereka tdk mendapatkan hal serupa ketika Jung Hoseok melewati mereka ia justru tersenyum dan melambai lambaikan tangannya,bahkan sering kali menyapa mereka.dan mereka sungguh tk percaya dg apa yg mereka lihat,seorang Jung Hoseok putra ke-3 dri keluarga Jung yg terkaya ke-2 di Korea menyapa mereka,bahkan ia tk seperti dg saudara²nya yg lain.

Skiip

      Kini 4 orang Namja dari Jung's bersaudara tengah memilih kelas,Seokjin dan Yoongi memilih kelas yg sama yaitu Music,sedangkan Namjoon Sastra bahasa,dan Hoseok dia memilih kelas Dance.Yaaa Appa mereka tdk mengekang mereka,dan mereka bebas untuk memilih kelas kesukaan mereka.

#Di kelas Seokjin & Yoongi

  Suasana kelas yg awalnya riuh kini menjadi senyap ketika Lee Ssaem datang dg kedua Namja yg mengikutinya dari belakang."Anak²perkenalkan ini teman baru kalian,dan Ssaem harap kalian bisa berteman dg baik. Chaa~kalau begitu tolong perkenalkan diri kalian"Lee Ssaem mempersilahkan Seokjin dan Yoongi  untuk memperkenalkan diri mereka.
"Annyeonghaseyo...jeoneun Jung Seokjin Ibnida" anak²tdk ada yg berani untuk  buka suara.
"Annyeonghaseyo...jeoneun Jung Yoongi Ibnida"dg suara yg datar tanpa ekspresi.

#Di kelas Namjoon.

    Song Ssaem masuk kedalam kelas dg diikuti seorang Namja yg berbadan lebih tinggi dari Song Ssaem,anak² di dalam kelas tsb memandangnya dg tatapan antara Senang,Terkejut sekaligus Takut.
Song Ssaem langsung menyuruh Namjoon memperkenalkan dirinya.
"Annyeonghaseyo Jeoneun Jung Namjoon Ibnida"dg seulas senyum,tp bukan senyuman untuk bersahabat.

#Di kelas Hoseok

    Suasana kelas Dance hari ini sgt ramai sprt biasanya,sehingga suara pintu mengalihkan atensi mereka,tms seorang Namja yg tengah duduk sendirian di dekat jendela,dg warna kulit putih bersih,wajah yg sedikit bulat dan warna rambut yg hitam pekat.

Min Ssaem masuk dg Seorang Namja yg tersenyum manis kearah mereka,Namja tsb menatap lekat wajah seorang Namja yg disamping Min Ssaem,senyumannya mengingatkan dirinya kpd seorang anak yg pernah menolongnya waktu kecil,ia terus saja memperhatikannya antara percaya dan tdk percaya apakah ia adl anak kecil yg sama yg pernah menolongnya. yaaa saat itu dia tdk mengetahui nama Marga anak itu,dan tdk pernah berkenalan lebih lanjut,jadi ia berusaha mengabaikan berbagai macam fikiran yang ada di otakanya lalu ia menatap kearah jendela mengabaikan Namja baru itu.

"Annyeonghaseyo yeoreobun!!!...Jeoneun Jung Hoseok Ibnida☺️Mannaseo Bangapseupnida yeoreobun"yaap suara Hoseok berhasil menyadarkan dirinya dari dunianya(Melamun). Atmosfer kecanggungan menyelimuti kelas tsb,mereka tk tau harus bagaimana.

"Yeoreobun....Tolong kalian jangan memperhatikan nama Marga  yg berada di depan namaku,anggap saja aku seperti kalian,jg pernah membedakan diriku dg kalian nee,dan kalian bisa memanggilku dg sebutan Hoseok,Hoshiki atau Seokie nee☺️Mannaseo Bangapseubnida Yeoreobun"tak lupa dg senyumannya yg menampilkan 2 dimple kecilnya.seketika atmosfer kecanggungan itu berubah seperti sedia kala,banyak dari mereka menyebut namanya dan berkenalan dg nya tentu saja membuat Jung Hoseok sgt senang.yaa mereka masih tdk percaya anak dari keluarga Jung's memiliki sifat seperti JHS,mereka cukup tau siapa keluarga Jung's dan bgmn cara mereka menjaga anak²nya dikawal ketat oleh para BodyGuard karena tdk ingin mereka terluka.

   Dan mereka cukup senang dg adanya JHS yg memberikan aura positif pd kelas tsb,Min Ssaem jga ikut tersenyum sekaligus bangga kpd murid yg satunya ini.kemudian Min Ssaem menyuruh Hoseok untuk duduk di sebelah Namja yg duduk di dekat jendela dan sedang menatap keluar jendela,Hoseok langsung membungkuk 90° kpd Min Ssaem lalu pergi duduk disebelah Namja tsb tak lupa dg Senyum yg masih terpatri di wajahnya.
Anak²kelas Dance sungguh tk percaya betapa sopannya anak dari keluarga Jung's itu,berbeda dg saudaranya yg masuk ke kelas lain.

"Jung Hoseok Ibnida"sebuah tangan terulur kearah Namja itu,mengalihkan atensinya yg menatap keluar jendela,ia pun menyambut tangan dari JHS.

"Jeoneun Joon Jiyong Ibnida"dg senyuman tipis dari Namja tsb.

"Jadi....apakah kita berteman??"Namja yg di berikan pertanyaan itu  oleh JHS menganggukkan kepalanya,dan membuat JHS semakin senang.

"Baiklah kalau begitu sekarang kita berteman,dan panggil aku Shiki saja nee?"

Mata Namja tsb membulat tk percaya,Nama yg JHS keluarkan sgt familiar bagi dirinya,Namun masih ada keraguan dlm hatinya "Apakah ia adl anak yg sama???atau hanya namanya saja yg sama"gumamnya.

JHS melihat perubahan dari wajah Namja tsb,dan ia seperti tak enak hati apakah Namja itu tk suka dg nama kecilnya atau bgmn???

"Jika kau tidak suka dg nama itu kau bisa memanggilku dg sebutan apa saja"Namja itu langsung menggelengkan kepalanya.

"Aniyo,,,aku menyukai nama itu,apakah boleh aku memanggilmu dg sebutan Shiki Hyeong?"tanyanya dan membuat JHS sgt  senang,tp ia tampak seperti berpikir.

"Tunggu...Hyeong???"yg di berikan pertanyaan hanya mengangguk dan tersenyum "aku kelahiran 95L"lanjutnya dan membuat JHS kembalinya tersenyum.

"Aaa....begitu,tentu saja kau boleh memanggilku Hyeong" dan terciptalah sebuah pertemanan diantara mereka.

Skip

      Bel telah berbunyi menandakan pulang,dan waktu telah menunjukan pukul 17:00KST. Seokjin,Yoongi dan Namjoon telah pulang lebih dulu yaa kelas mereka berakhir lebih awal di bandingkan dg kelas Hoseok. Hoseok melangkahkan kakinya di koridor bersama dg Jiyong temannya,namun Jiyong tersentak kaget ketika tangan yg lebih tua darinya menggenggam tangannya  dan mengajaknya berlari sampai ke parkiran.

"Tangan ini....genggaman ini...kenapa semuanya terasa kembali,apakah kau adalah Shiki Hyeong yg sama?tp,kurasa itu bukan kau Shiki Hyeong,tp entah mengapa Senyumannya dan sentuhan tangan ini mengingatkanku akan dirimu,atau hanya sebatas namanya yg sama,lagi pula dulu aku tdk begitu mengetahui ttg dirimu,tp yg jelas aku sgt bersyukur krn telah dipertemukan dg mu walau hanya sebentar,dan aku harap kita bisa bertemu kembali Shiki Hyeong".

Namja tsb kembali lagi ke alam sadarnya,ketika langkahnya terhenti bersama dg yg lebih tua.

"Annyeoghaseyo Tn.muda Shiki"sontak membuat hoseok melebarkan senyumannya."Jay Ahjussi,sejak kpn Ahjussi berada disini??".

"Hmm sejak 2 jam yg lalu Tn.Muda"sontak membuat hoseok membulatkan matanya tk percaya.

"Astaga Ahjussi..knp Ahjussi tk memberi tahuku??setidaknya temui lah diriku di kelas,knp Ahjussi malah menunggu di luar,astaga Ahjussi aku tak ingin Ahjussi sakit"omel Hoseok krn tak percaya dg apa yg didengarnya,sedangkan Jiyong yg sedari tadi hanya memperhatikan keduanya menatap tk percaya bgmn Seorang Tn.muda menghawatirkan sang sopir,itu adalah hal yg langka

"Apakah Hyeong dan Namjoon telah pulang lebih dulu?"

"Nee...Tn.muda kelas mereka selesai lebih awal"Hoseok hanya mengangguk dan menarik kembali tangan Jiyong,Jiyong yg ditarik hanya pasrah menurut.

"Baiklah,,,kajja masuk"Jiyong yg mendengarnya terkejut,krn seorang JHS membukakan pintu untuknya.

"Nde??"

"Kajja masuk,aku akan mengantarmu pulang,dan tak ada penolakan!"dg menekankan kalimat terakhirnya. Jiyong hanya menurut pasrah membiarkan JHS mengantarnya pulang.

Maaf nee bila cerita ini membosankan dan terlalu panjang,soalnya nggk tau harus bagaimana🙏🙏🙏
Jeongmal Mianhae🙏🙏🙏🐿️