Chap#7

307 38 4
                                    

      "Yoon Hee-ya,,apa maksudmu dg Shiki sedang sakit??"tanya Hwijae penasaran tak bisa Hwijae pungkiri bahwa sekarang ia khawatir thd putranya setelah bertahun tahun tak pernah memperhatikan sang anak.

Deg

   Yoon Hee terkesiap ketika mendengar pertanyaan dari Hwijae,ia lantas berbalik dan memejamkan matanya merutuki kebodohan yang ia lakukan,sedangkan Hwijae tampak sangat khawatir.

   "Yoon Hee-ya apa maksudmu kalau Shiki sedang sakit??"ucap Hwijae sambil memegang bahu sang istri.

   "Ah..aniya,maksudku kondisi Shiki sekarang sedang tidak enak badan sepertinya karena dia terlalu lama berada di luar".Yoon Hee gugup setengah mati ketika menjawab pertanyaan dari Hwijae,kemudian ia lantas bertanya kpd Hwijae.

   "Hwijae-ya,bagaimana perasaan mu ketika mendengar Shiki sedang sakit??apakah kau khawatir kepadanya??bukankah sejak saat kau marah pada Shiki krn keluar dari Mansion dan memarahinya kau sudah tak peduli lagi dg Shiki,bahkan saat kau akan berangkat keluar negeri kau hanya berpamitan kpd ke enam putra kita,dan saat kau datang dari luar negeri kau memberikan ke enam putra kita oleh²sedangkan Shiki tidak,ia bahkan tak mengeluh kpd mu krn tdk memberikannya oleh²,kau seakan akan hanya punya 6 putra bukan 7,Hwijae-ya secara tak langsung kau telah melupakan Shiki begitu juga dengan ku" setelah mengatakan itu air mata Yoon Hee kembali menetes lagi Hwijae pun langsung memeluk Yoon Hee,Hwijae sadar dg apa yg dikatakan sang istri bahwa ia melupakan Shiki-nya mataharinya.

  Skip.

    Shiki / Hoseok terbangun di jam yg masih sangat pagi,ia terbangun pukul 03:00,ia pergi kearah dapur dan mendapati Sora Ajumma yg sedang membersihkan piring,ia lantas memeluk Sora Ahjumma dari belakang,membuat Sora Ahjumma terkejut dan hampir menjatuhkan piring yang sedang ia pegang.

   "Omo!!!Kkamchagiya!!!,,,Aiiissshhh,,Shiki jangan membuat Eomma terkejut,nanti bagaimana jika piring ini terjatuh hmm"ucap Sora Ahjumma dengan mengusak lembut surai hitam Hoseok.

   "Eomma,,,wae Eomma terbangun di jam segini??apakah Eomma tidak mengantuk??Shiki tidak ingin Eomma sakit"dengan nada manja nya Hoseok semakin mengeratkan pelukannya,Sora Ahjumma hanya bisa tertawa geli melihat tingkah manja Hoseok.

    Skip

   
    Kini ke enam putra Jung sedang bersiap siap untuk berangkat ke tempat mereka cari ilmu,sedangkan Shiki dia sudah siap dari awal,Jimin,Taehyung dan Jungkook mereka mencari ilmu di Bangtan Senior High School.

    Jungkook kini telah siap dan sekarang ia pergi ke meja makan tempat sang Hyeong Shunshine nya berada,dan ia langsung memeluk Hyeongnya dg sangat erat.

   "Ya...kookie lepas Hyeong tak bi..bisa bernafas"dg menepuk lembut tangan Jungkook,Jungkook yg melihat Hyeong kesangannya tak bisa bernafas dg cepat Jungkook melepaskan pelukannya.

   "Mianhae Hyeong....Kookie tidak sengaja,Hyeong Neo Gwaenchana??",Melihat Jungkook merasa bersalah Hoseok langsung mencubit pipi Jungkook dan berkata.

     "Aigoo...Kookie,Nan Gwaenchana,jadi jangan bersedih nee,nanti ketampanan mu menghilang".dg kekehan di akhir kalimatnya

     "Ahhh...Hyeong~jangan menggodaku"Jungkook mengucapkannya sambil menghentak hentak kan kakinya di lantai membuat sang Hyeong tertawa.

    "Mianhae Kookie,Cha~lebih baik kau sarapan nee"

    "Apa Hyeong tidak akan sarapan bersama kami??"tanya Jungkook sambil menyuap sarapannya.

    "Eoh...ani~Hyeong sudah sarapan terlebih dahulu"Ucapnya sambil memberikan senyumannya.

    "Hyeong...Apa Hyeong bisa membuatkan Kookie bekal??"mendengar pertanyaan Jungkook,Hoseok mengalihkan pandangannya dan menatap Jungkook.

Blood Sweat and Tear's[[정호석_방탄소년단]]ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang