Chap#12

326 37 6
                                    

Seokjin masih setia di dalam kamar Shiki,ia membuka album yg berisi foto masa kecil Shiki,tanpa sadar dirinya ikut tersenyum menatap foto Shiki,tanpa dirinya sadar air matanya menetes membasahi album itu.

Ahh...Seokjin jadi teringat masa lalu dimana saat itu ia dan Yoongi menjadi korban kemarahan sang Eomma dan Appa nya karena membiarkan Shiki bermain hujan.

Flashback On

Suara tawa balita menggema di dalam Mansion tangan kecil nya menepuk jendela di depannya seolah ia meminta izin untuk keluar,sedangkan di luar hujan turun cukup deras sehingga jendela juga ikut terciprat oleh air hujan tersebut,dan balita itu adalah Shiki.

"Waaa!!!!yeong....Jan yeong jan,Chiki au ain jan" sedangkan yg di panggil Hyeong mendekat sambil mengelus surai Dongsaeng kecilnya.

"Nope Shiki,kau tidak boleh pergi bermain hujan,Eomma dan Appa melarangnya,jadi diam lah disini bersama Hyeong nee??"

Shiki menggeleng tanda tak mau,ia terus menepuk jendela di depannya dengan rengekan,namun rengekan itu terhenti kala tubuhnya terangkat,Shiki menatap orang itu dan mengerjap kan mata tupai nya berkali kali.

"Eung"Shiki memiringkan kepalanya menatap orang itu.

"Shiki lebih baik Shiki tidur bersama Hyeong saja nee,dari pada harus bermain hujan,apakah Shiki mau??"sekilas Shiki menatap jendela lalu kembali menatap orang itu,kemudian tangan kecilnya menepuk wajah orang itu sambil berceloteh riang.

"Aaaaa.....Chiki dul ama Ugi yeong"ucapnya tangannya tak berhenti menepuk wajah Yoongi,Seokjin tersenyum melihat hal itu.

"Kajja kita tidur"ajak Yoongi,meninggalkan Seokjin sendiri di lantai bawah.

"Ah..aku lupa aku sedang ada tugas lebih baik aku mengerjakan tugasku sekarang"monolog Seokjin.

Skip...

15 menit berkutat dengan bukunya akhirnya Seokjin bernafas lega karena telah selesai,ia pun beralih ke kamar Shiki ia ingin melihat Dongsaengnya.

Pintu terbuka menampilkan Yoongi yg tidur menyamping sambil memeluk,Seokjin tersenyum melihat pemandangan di depannya namun Seokjin mengernyitkan dahinya,ia merasa ada yg janggal dan benar saja saat ia mendekat Shiki tidak ada di sana dan hanya Yoongi yg tertidur dg pulas nya.

"YAAAKK!!!!Dimana Shiki eoh??"Seokjin berteriak frustasi.

"Sssttt....Hyeong jangan berteriak Shiki sedang tertidur,bagaimana jika dia bangun nanti??"Seokjin menatap tak percaya kepada Yoongi,dengan kesal ia memukul Yoongi sehingga Yoongi mengadu kesakitan.

"Akh....Hyeong kenapa kau memukulku eoh??kalau Shiki bangun bagaimana??"ucap Yoongi.

"YAAKK!!!kau memang benar benar tidak bisa di andalkan,bukannya menjaga Shiki yg tertidur justru kaulah yg tidur dg pulas nya Dasar Beruang kutub"gerutu Seokjin,seketika Yoongi mengernyitkan dahinya bingung.

"Apa maksudmu Hyeong ak-"

"Lihatlah di samping mu,Shiki tidak ada"ucap Seokjin dg datar,Yoongi pun ikut menoleh dan benar saja Shiki tidak ada.

"OMO!!!"

Mendengar teriakan itu membuat Seokjin dan Yoongi menegang mereka saling berpandangan satu sama lain,dengan gerakan cepat mereka turun dari lantai atas menuju lantai bawah.

"Ada apa Ahjumma??"tanya Seokjin dengan wajah panik.

"Tn.muda Shiki..."tunjuk Ahjumma itu pada balita yg sedang duduk di rerumputan sambil tertawa riang,tangan kecilnya menggenggam tanah dan rumput,bahkan baju yg ia pakai ikut kotor beserta pipi Chubby nya.

Blood Sweat and Tear's[[정호석_방탄소년단]]ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang