17

313 19 2
                                    

Happy reading ~~






***



Pintu pesawat terbuka,dengan jiva dan jivan yang keluar dari sana

Mereka berdua berjalan keluar dari bandara,dengan beberapa penjaga yang mengikuti mereka berdua dari belakang,

Tak heran juga banyak orang² memandang secara terang²an kepada mereka berdua,

Sesampainya di depan jejeran mobil mewah,

Jivan melangkah membukakan pintu untuk kekasihnya ini,

Dan di sambut senyuman hangat dari sang pujaan hati,

Setelah jivan merasa pujaan hatinya ini sudah merasa nyaman ia baru menutup pintu penumpang,dan berjalan mengitari mobil masuk kedalam kursi kemudi,

Mobil mewah yang di kendarai oleh pria tampan itu melaju melesat membelah jalan demi jalan,

Sesampainya mereka berdua di depan sebuah gedung kantor yang sangat tinggi milik jiva,

Wanita cantik itu ingin keluar dari mobil tapi di tahan oleh jivan,

Jivan memicingkan matanya melihat detail wajah cantik jiva,

Sampai akhirnya ia mencium kening pujaan hatinya ini sangat lama,

Dengan terpaksa ia menjauh,menjaga jarak antara mereka berdua,

Jiva mengulas senyuman,kemudian ia mengecup bibir seksi kekasihnya ini,

Yang membuat pria tampan ini bungkam di buatnya,

"Mulai berani kamu ya!! " Ucap jivan dengan senyum devilnya,

Wanita itu hanya tertawa cukup keras yang mungkin hanya bisa di dengar oleh jivan saja,

"Sesekali,ya sudah aku masuk dulu,kamu hati² jangn lp makan " pamit jiva yang membuka pintu mobil,

"Tentu honey," ucap jivan yang meraih tangan jiva mengecup singkat tangan putih lembut pujaan hati nya,

Setelah jivan merasa pujaan hati nya sudah masuk kedalam kantor nya,

Ia pun menancap gas mobilnya,melaju sangat kencang meninggalkan pekarangan kantor kekasihnya itu,

Di perjalan,

Pria tampan itu masih setia menatap lurus ke arah jalan raya,

Kedua matanya berubah menjadi datar dengan tatapan devilnya,tidak seperti tadi saat bersama jiva,

Tatapannya mampu membuat siapapun yang menatap nya akan menciut,

Mobil mewah itu berjalan dengan mulus melintasi beberapa hutan yang cukup lebat,

Sampailah jivan di sebuah gedung yang cukup mewah yang sengaja ia bangun di sana,

Mobil tersebut masuk kedalam dengan pintu gerbang yang terbuka sangat lebar atas kedatangan nya,

Tak lupa jivan memarkir kan mobilnya itu di depan gedung, berjejer dengan beberapa mobil mewah milik sahabat²nya,

Yang mungkin sekarang sedang menunggu nya,

Saat ia akan melangkah masuk,

Seorang pria tampan,sedang berdiri menghadap padanya,

Pria tersebut berjalan mendekat ke arahnya dengan kedua tangannya yang ia masuk kan kedalam saku celana nya,

"Kenapa kau lama sekali?" Ucap pria tersebut,yang berdiri beberapa langkah dari jivan,

"Kapan?" Kata-kata jivan yang menghiraukan pertanyaan dari pria di depannya itu,

MAFIA BOYFRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang