Soulmate On May

➯Hoon-ey

Presented By :

Wattpad : euuphxriia

Twitter : @jyonexx

Jake x Sunghoon | Jakehoon | BxB

-----

"kakak mas jake!" suara teriakan pemuda dengan paras manis yang bercampur tampan itu terdengar begitu kencang. sunghoon namanya,

si pemuda pengantar madu.

sosoknya yang terlihat rupawan membuat ia sangat disukai oleh setiap warga desa. sopan santun yang selalu diterapkannya masuk juga dalam daftar kenapa ia sangat disukai semua warga desa.

"madu dari ayah untuk kakak mas jake!" teriaknya lagi kala tak mendapat respon di teriakan pertama,

"permisi! kakak mas jake,"

sunghoon kesal. ia mendekati sepedanya dan membunyikan belnya dengan keras, berharap semoga segera direspon oleh penghuni rumah.

kring kring kring,

maka saat itu juga, bunyi decitan pintu yang terbuka membuat sunghoon segera mendekat sembari memasang senyum manis khas-nya.

"ah sorry, tadi gue masih mandi." ujar si penghuni rumah, jake.

pemuda kota berparas tampan dengan hidung mancung bak perosotan yang mampu menggetarkan hati setiap gadis desa. mahasiswa kedokteran yang sedang mencari suasana baru dengan berlibur ke desa,

"gapapa. ini madu dari ayah buat kakak mas jake," balas sunghoon kemudian mengulurkan satu botol madu ke hadapan jake,

"jangan lupa diminum, biar sehat kalau kata ayah." tambahnya sebelum beranjak pergi,

"makasih ya, bilangin ke ayah juga."

sunghoon mengangguk, "okay!"

setelahnya, pemuda manis itu melambaikan tangan pada jake dan segera menaiki sepedanya. namun, ketika ia akan menginjak pedal sepeda, suara jake yang menginstruksi membuatnya urung dan kembali menatap sosok yang ia panggil 'kakak mas jake' itu,

"uhm, gue boleh ikut? ng, bantu lo nganter madu maksudnya." ujar jake sedikit gugup,

sunghoon meneliti setiap inchi tubuh jake. pipinya menggembung sebentar kemudian berujar dengan semangat- "boleh, ayo!"

jake tersenyum.

ia segera berlari masuk untuk meletakkan madu yang tadi diberi sunghoon. kemudian dengan kilat, jake segera bergegas mendekati si manis.

"masih banyak ya," gumam jake ketika netranya disuguhi beberapa botol madu yang masih tertata rapi di keranjang kecil milik sunghoon,

"iya. soalnya tadi kakak mas jake lama bukain pintunya," celetuk sunghoon.

"ya maaf. 'kan tadi udah dibilang-"

sunghoon terkekeh pelan, "gue masih mandi." potongnya sebelum jake menyelesaikan kata-katanya.

"nah tu tau,"

"hehehe."

setelahnya, jake dan sunghoon segera berjalan menyusuri setiap rumah warga. mendatangi kediaman warga sembari memberikan satu botol madu dari sang ayah. kalau ada yang bertanya, apakah itu gratis? oh tidak, tentu saja bayar.

tapi bayarnya bukan ke sunghoon, melainkan langsung ke ayahnya.

dan, bayarnya itu seikhlasnya saja. berapapun nominalnya, tetap diterima. karna niat ayah sunghoon itu berbagi sembari mencari uang untuk mendirikan taman asri.