Fantastic 2: Battle Of Live.

Episode 15

•••

KEADAAN PANGERAN ARES MELAWAN PUTRI CARIA.
Sen 10.50 AM.

"Jangan menyesal, Ares!" Sahut putri Caria langsung melangkah maju.

"Elemen api, panas yang membara berasal dari sang naga merah, hembuskan nafas apimu! Inferno Dragon!" Serang Ares dengan kekuatan penuh.

Tapi...

"Pelindung Matahari!"

"A-apa?! Seranganku masih bisa tertahan?"

"Hahaha... Jadi hanya sebatas ini kekuatan dari sang pangeran kerajaan? Jangan membuatku tertawa..." Sahutnya dengan sinis.

"Banyak bicara juga kau ini sebagai putri ya..."

"Hahaha... Akan kuakhiri ini segera! Membuang-buang waktu dengan orang lemah tidak ada untungnya sama sekali."

"Oh ya?"

Tanpa disadari, pelindung yang telah di buat oleh putri Caria mulai meleleh dan rapuh.

"Hah?! Ke-kenapa bisa seperti ini?" Ujar Caria terlihat cemas.

"Haha... Kau pikir, Inferno Dragon itu tidak memiliki efek lain? Sayang sekali,"

"Aku baru pertama kalinya melihat serangan seperti ini. Kekuatan yang mampu menghancurkan pelindungku,"

"Aku sedikit tersanjung mendengarnya. Kuberitahu padamu, Inferno Dragon mampu melahap segala jenis pelindung..."

"Pantas saja... Tapi, jika serangan itu di hindari maka..."

"Di hindari? Haha... Coba saja untuk menghindarinya,"

"Kau meremehkanku ya..."

"Aku sudah menduganya, kau bukanlah orang yang bertipe penghindar. Bisa di bilang pergerakanmu tidak begitu lincah dan cepat..."

"Hah?! Apa katamu?!"

"Itulah faktanya... Aku mengetahuinya saat serangan pertamaku tadi. Dengan serangan Inferno biasa saja aku masih bisa menggores jubahmu. Kau terlihat tidak menyadari bahwa seranganku akan datang padamu begitu saja. Dengan kata lain, kau tidak memiliki reflect untuk menghindari serangan..." Ujar Ares dengan percaya diri.

"Hebat! Pengamatan yang menakjubkan..." Tanggap jendral Mato.

"Ya, kita lihat apakah putri ini mulai merasa tidak percaya diri." Dengan suara kecil sahut Ares pada jendral Mato.

Namun tiba-tiba putri Caria menanggapi pernyataan pangeran Ares...

"Hahaha... Tidak kusangka manusia rendahan sepertimu bisa membuatku sedikit malu saat ini,"

"Lalu, apa yang membuatmu tertawa, ingat akan posisimu saat ini!" Sahut Ares.

"Ya! Kau benar sekali... Terpaksa aku harus mengakui pengamatanmu itu,"

"Hmm..."

"Tapi, sampai sebatas manakah kau mampu menggunakan kekuatan seperti itu terus menerus? Ares..."

Si-sialan...

Dia sepertinya tahu penggunaan energi Inferno Dragon ini sangatlah banyak.

"Aku akan terus melangkah maju dengan pelindungku! Walau kutahu seranganmu itu bisa menghancurkan segala pelindung. Kita lihat saja... Siapa yang mampu berdiri sampai akhir permainan..." Sambung Caria dengan senyum percaya dirinya.

"Haha... Menarik! Ayo kita lakukan!"

(Kerajaan Elris)

Ras Cahaya...