Kalian tau nggak nih cowok ganteenggg banget. Mataku sampai tidak berkedip.
" Kak .... kak " Reza menyenggol lenganku
" Apaan sih " ucapku
" Gimana cakep nggak " bisik Reza
" Cakep pakai banget " ucapku lirihKalian perlu tau ya. Calon suamiku itu dokter namanya Angkasa.
-------
" Asyila kamu mau kan menerima perjodohan ini " ucap tante Anita ( mamanya Angkasa )
" Emmmm " aku berfikir sejenakKalau aku terima masa depanku hilang, di tolak rugi. Lawong pak dokternya super ganteng.
" Apa kamu mau menikah denganku " tanya Angkasa
Aku hanya diam saja
" Apa kamu tidak setuju dengan perjodohan ini " tanya Angkasa lagi
Haduh suaranya mateng banget, sampai merinding disco.
" Kita kan belum saling dekat, bagaimana kita saling mengenal selama 1 bulan " ucapku
" Baiklah " ucap AngkasaWhattt nih orang kenapa santai sekali jawabnya.
" Alhamdulillah " ucap om Bayu ( papanya Angkasa )
------
" Kalau begitu kita pamit " ucap om Bayu
Keluarga Angkasa berpamitan pulang. Namun Angkasa mendekat ke aku.
" Ada apa dengan dia " ucapku
" A ... ada apa dok " ucapku
" Kenapa panggil dok " ucap Angkasa
" Kan nama anda dokter Angkasa " ucapkuDia mengulurkan tangannya
" Pegang tanganku " ucap Angkasa
" Kenapa dengan dia " ucapku dalam hati
" Hem " gumannyaAku meraih tangannya dan dia memegang tanganku sangat erat dan menarikku dan berbisik ditelingaku.
" Jangan panggil aku dok, panggil saja aku mas " ucapnya tepat di telingaku
Aku yang mendengarnya merinding seketika. Dia langsung menjauhkan badannya dariku.
" Sampai jumpa lagi calon istriku " ucap Angkasa tersenyum
Aku mematung mendengar ucapannya. Reza menyenggol lenganku.
" Udah dong, natap pulang calon suaminya " sindir Reza
Plakkkkk
Asyila memukul kepala Reza
" Yakkkkk " ucap Reza geram
" Apa " aku melotot
" Apa " Reza ikut melotot
" Sudah ... sudah kalian ini sudah besar, dan kamu Asyila bersikaplah sepertin wanita " ucap mama
" Asyila kan memang wanita " ucapku sambil membututi mama kedapur--------
" Huaaaaa "
Aku menguap dan bangun dari tidurku. Aku menyalakan musik dan langsung menyanyi.
" Cause I-I-I'm in the stars tonight
So watch me bring the fire and set the night alight (hey)
Shining through the city with a little funk and soul
So I'ma light it up like dynamite, whoa oh oh
Dy-na-na-na, na-na, na-na-na, na-na-na, life is dynamite
Dy-na-na-na, na-na, na-na-na, na-na-na, life is dynamite
Shining through the city with a little funk and soul
So I'ma light it up like dynamite, whoa oh oh "Selesai mandi aku langsung merapikan diri dan mengaca.
" Kamu memang cantik Asyila " ucapku sendiri di depan kaca
Aku pun turun dari kamarku sambil memeriksa ponselku.
" Bukannya masuk kuliah kamu 30 menit lagi " ucap seseorang
Aku langsung mengalihkan pandanganku dari ponsel. Ternyata dokter Angkasa yang sudah duduk manis di meja makan.
" Kenapa bengong, cepat sarapan terus kamu saya antar " ucap Angkasa
" Kenapa dokter Angkasa ada disini " tanyaku duduk di kursi
" Bukannya kamu yang minta kita saling mengenal dulu " ucap Angkasa
" Tapi kan tidak gini juga dok " ucapku sambil mengambil makan
" Sudah cepat makannya, keburu telat " ucap Angkasa" Perasaan kemarin dia sangat lembut kenapa dia sekarang dingin sekali. Jangan- jangan dia punya dua kepribadian ... hihihihi " aku berkedik bahu
------
Angkasa mengantarku berangkat ke kampus. Di dalam perjalanan sangat hampa. Sampai membuatku bosan.
" Dok " panggilku
" Hem " ucap Angkasa tetep fokus menyetir
" Cih .... nengok saja ogah, gimana bisa jadi suamiku " ucapku dalam hati
" Ada apa Asyila " ucap Angkasa lembut
" Nah gitu dong dok, jawab. Jangan hem saja " ucapku
" Kenapa dokter mau di jodohkan sama saya " tanyaku
" Itu sudah keinginan orang tua " ucap Angkasa
" Jadi dokter setuju saja dengan perjodohan ini " ucapku
" Kenapa kamu tidak setuju, kalau mau kita batalkan saja. Dari pada lebih jauh " ucap Angkasa
" What gila nih dokter, main batalin saja. Bisa-bisa aku di hantui papa mulu " ucapku dalam hati
" Ya paling tidak kan di pikirkan dulu " ucapku
" Kalau kita memang jodoh gimana " tanyanyaBlussss
Pipiku langsung memerah menahan malu. Pandanganku kuarahkan ke luar kaca mobil.
Sesampai di kampus aku langsung berpamitan ke Angkasa.
" Dok, aku kuliah dulu " ucapku membuka pintu
" Tunggu " Angkasa menahan tanganku
" Ada apa dok " ucapku
" Ini "Angkasa memberikan ponsel
" What dia memberiku ponsel, ponsel mahal ini " ucapku dalam hati
" Tulis nomor kamu " ucap Angkasa
Jeglakkkk
Mimpi kamu jangan ketinggian Asyila
" Oh " ucapku mengambil ponselnya dan menulis nomorku
" Nih " ucapku
" Belajar yang rajin ya " ucapnya sambil mengacak rambutku
" Ihhh dokter, jadi rusakkan rambutku " ucapku
" Maaf " ucapnya sambil membelai kepalakuBisa-bisa melayang kalau begini terus
" Aku masuk dulu, da dokter " ucapku sambil melambaikan tangan
Angkasa juga membalas lambaian tanganku.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband is a Cool Doctor ( TAMAT )
RomanceIsi surat wasiat papaku adalah menjodohkanku dengan anak temannya. Aku terpaksa menerima perjodohan ini di usia 20 tahun. Dan aku masih duduk di bangku kuliah