My Husband is a Cool Doctor ( TAMAT )

15

Angkasa sekarang gelisah, karena Asyila sedang ada di ruang operasi.

" Nak, tenang ya. Asyila pasti tidak apa-apa " ucap mamanya

Angkasa menganggukkan kepalanya

Tak berselang lama Anggi dan Bayu datang.

" Gimana Asyila " tanya Bayu
" Masih di dalam " ucap Angkasa

Sebelum di larikan ke rumah sakit, ternyata Asyila baru saja terjatuh. Usia kandungan Asyila masih 8 bulan.

" Tenang, dokter Ara pasti melakukan yang terbaik " ucap Bayu memberi semangat Angkasa

Setelah 1 jam, dokter Ara keluar dari ruang operasi. Angkasa menghampiri dokter Ara.

" Tenang, Asyila baik-baik saja. Dan bayi kalian selamat " ucap dokter Ara
" Makasih " ucap Angkasa
" 15 menit lagi dia akan di pindahkan ke ruang inap " ucap dokter Ara
" Terima kasih dok " ucap Angkasa
" Ma, anakku lahir " ucap Angkasa sambil memeluk orang tuanya
" Selamat ya nak " ucap mamanya

Bayu dan Anggi memberi selamat ke Angkasa

" Selamat ya bro " ucap Bayu
" Makasih " ucap Angkasa

-----

Asyila masih belum sadar pasca operasi. Di dalam kamar sudah ada Angkasa dan orang tua mereka. Bayu dan Anggi berpamitan pulang.

Tak berselang lama Asyila sadar

" Mas " panggil Asyila

Angkasa mendekat ke Asyila

" Iya " ucap Angkasa
" Aku mau minum " ucap Asyila

Angkasa mengambil air untuk Asyila

" Bagaimana keadaan kamu sayang " tanya Angkasa
" Emmm ... sudah mendingan. Anak kita " tanya Asyila
" Anak kita baik-baik saja " ucap Angkasa memegang tangan Asyila

Tok  tok

Seorang perawat masuk dengan membawa bayi.

" Permisi ini anaknya bu Asyila " ucap perawat
" Ya allah cucu omma " ucap mamanya Angkasa

Perawat itu memberikan bayinya ke Asyila

" Ibu bisa menyusuinya " ucap perawat
" Saya permisi dulu " pamit

Asyila melihat anaknya yang berada di gendongannya.

" Mas, lihat dia lucu sekali " ucap Asyila tanpa sadar meneteskan air matanya.
" Iya cantik seperti mamanya " ucap Angkasa

--------

1 minggu kemudian Asyila beserta anaknya sudah di perbolehkan pulang. Seperti sekarang Asyila melihat suster yang tengah memandikan anaknya. Asyila masih belum berani untuk memandikan anaknya.

" Dedek Syakila sudah selesai " ucap suster

Suster memberikan petunjuk ke Asyila agar nantinya bisa memandikan sendiri.

" Duh .... cantik sekali dedek Syakila " ucap suster memberikan Syakila ke Asyila
" Terima kasih ya sus, sudah banyak membantu" ucap Asyila
" Sama-sama bun, saya pamit dulu ya bun " pamit suster
" Iya sus, hati-hati " ucap Asyila

Setelah suster pulang, Angkasa masuk ke dalam kamar.

" Duh, anak papa sudah cantik " ucap Angkasa menoel-noel pipi anaknya

Asyila tersenyum sambil memberikan susu

" Mas, nanti Anggi sama Farah mau datang " ucap Asyila
" Iya kah " ucap Angkasa
" Iya ... aku mau mandi dulu ya, jagain Syakila dulu " ucap Asyila
" Mandi bareng aja " ucap Angkasa mengangkat dua alisnya
" Husss ... mulutnya itu kalau bicara " Asyila memukul bibir Angkasa
" Heheheheh " kekeh Angkasa
" Udah jagain Syakila dulu " ucap Asyila
" Iya sayang " Angkasa mengecup bibir Asyila sekejap
" Ckkkkk " Asyila melotot
" Pisssss " ucap Angkasa

Selagi Asyila mandi, Angkasa bercengkrama dengan anaknya.

--------

Asyila dan Angkasa sekarang berada di ruang tamu.

Ting tong ( bel pintu rumah )

Pembantu membukakan pintu

" Syakila, aunty Anggi dan Farah datang " sapa mereka berdua sambil menenteng beberapa kado
" Jangan lupa uncle Bayu juga datang " teriak Bayu
" Bayu, kecilkan suaramu " ucap Angkasa
" Sorry " ucap Bayu

Asyila mengambilkan cemilan dan minum

" Duh ... ponakan aunty lucunya " ucap Anggi

Angkasa dan Bayu berbincang di teras belakang.

" Apa kau sudah yakin dengan Anggi " tanya Bayu sambil minum minumannya
" Sangat yakin " ucap Bayu
" Aku tunggu undanganmu sobat " ucap Angkasa

Bayu tersenyum

" Mas " panggil Asyila
" Hem " Angkasa membelikkan badannya
" Masuk gih, makanan sudah siap " ucap Asyila

Angkasa dan Bayu masuk ke dalam rumah.

Kebahagiaan sudah menyelimuti keluarga Angkasa dan Asyila.

Tamat
See you
Tunggu cerita selanjutnya