11

463 26 1
                                    

Di sebuah rumah, Asyila masih pingsan. Dia di kurung di sebuah kamar.

Di ruang lain terdengar suara orang berbicara.

" Bagus kerja kalian " suara wanita

--------

Asyila mulai tersadar dan bangun. Kepalanya pening sampai beberapa kali mengerjapkan matanya.

" Aku dimana " ucap Asyila

Pintu terbuka melihat sosok Anita yang berjalan menghampiri Asyila.

" Ternyata kau sudah bangun " ucap Anita
" Anita " ucap Asyila heran
" Iya ini aku " ucap Anita sinis
" Kenapa aku bisa di sini " ucap Asyila masih memegang kepalanya
" Tentu saja menculikmu " ucap Anita enteng
" Menculikku ... maksudnya " ucap Asyila
" Itu semua karena kau " teriak Anita
" Maksudnya " ucap Asyil bingung dan mulai takut
" Kau sudah merebut Angkasa dariku " ucap Anita sinis

Asyila kaget seketika. Ternyata Anita menyukai Angkasa.

" Tapi dia sudah menjadi suamiku " ucap Asyila
" Aku pasti akan menjadi istri satu-satunya " ucap Anita

Anita meninggalkan Asyila dan mengunci pintu kamarnya. Asyila berlari dan memukul pintu.

" Buka .... Anita buka " teriak Asyil

Air mata Asyila akhirnya turun sangat deras.

" Buka pintunya ... hikssss " tangis Asyila

----------

Angkasa yang sudah pusing mencari Anita, akhirnya meminta tolong polisi.

" Apa bi Asyila belum ketemu tuan " tanya Polisi
" Belum pak " ucap Angkasa
" Kami akan segera menemukannya " ucap Polisi

Angkasa yang sudah di temani Bayu masih tampak gelisah.

" Kamu tenang dulu Angkasa, Asyila pasti baik-baik saja " ucap Bayu untuk menenangkan Angkasa
" Semoga saja " ucap Angkasa

Di selang kekauwatiran Angkasa tiba-tiba ponselnya berbunyi.

" Hallo " ucap Angkasa
" Hallo calon suami Anita " ucap Anita
" Maaf Anita saya tidak ingin berbicara denganmu " ucap Angkasa
" Apa kamu mencari istrimu " ucap Anita

Angkasa langsung berdiri mendengar Anita mengatakan tentang istrinya.

" Apa maksudmu Anita " tanya Angkasa
" Istri cantikmu sekarang bersamaku " ucap Anita tenang
" Apa kau bilang " ucap Angkasa
" Jika kamu mau istrimu kembali, datang ke alamat yang aku kirim " ucap Anita menutup ponselnya

Angkasa mengeratkan tangannya karena kesal.

" Ada apa Angkasa " tanya Bayu cemas
" Asyila bersama Anita " ucap Angkasa
" Apaa " ucap Bayu tidak percaya

Ponsel Angkasa mendapat pesan. Tertulis alamat di mana Asyila berada.

" Dasar wanita edan " ucap Bayu

Angkasa langsung berjalan keluar rumah. Namun di tahan Bayu.

" Kau mau kemana " tanya Bayu
" Aku akan menjemput Asyila " ucap Angkasa
" Tenang dulu, jangan gegabah. Anita wanita gila cinta " ucap Bayu

Seketika Angkasa menjatuhkan badannya di sofa.

" Kau harus tenang bro, kita pikirkan cara untuk membawa Asyila keluar dari sana " ucap Bayu

Angkasa mengusap wajahnya kasar

--------

Asyila yang tetep menggedor pintu, membuat Anita naik darah. Dia akhirnya membuka pintu kamar.

" Biarkan aku keluar " teriak Asyil

Anita mendekat langsung menampar wajah Asyila. Asyila langsung tersungkur ke bawah.

" Bisa diam tidakkkk " teriak Anita

Asyila langsung menangis seketika sambil memegang pipinya. Sudut bibirnya berdarah. Anita kembali menutup pintu kamar itu.

---------

Angkasa sudah berada di depan pintu rumah Anita. Dia menekan bel pintu rumah. Anita membuka pintu.

" Hai, Angkasa " sapa Anita hendak memeluk Angkasa. Namun Angkasa menepis tangan Angkasa
" Oke .... silakan masuk " ucap Anita

Angkasa masuk mengikuti Anita dari belakang. Anita duduk di sofa dan Angkasa tetep berdiri.

" Di mana Asyila " tanya Angkasa
" Duduk dulu dong, bi ambilkan secangkir teh " ucap Anita ke pelayannya

Angkasa menuruti permintaan Anita.

" Bagaimana kabarmu sayang " ucap Anita
" Dimana istriku " tanya Angkasa

Seorang laki-laki membawa Asyila keluar dari kamar. Asyila melihat Angkasa hendak berlari namun di tahan laki-laki itu.

" Mas " ucap Asyila

Angkasa berdiri namun di tahan Anita

" Tunggu " ucap Anita

Angkasa melihat sudut bibir Asyila yang berdarah.

" Kau memukul Asyila " tanya Angkasa
" Dia tidak bisa diam " ucap Anita

Angkasa mengeratkan tangannya karena kesal.

" Apa mau mu " tanya Angkasa
" Ceraikan istrimu dan menikahlah denganku " ucap Anita
" Dasar wanita penggoda " teriak Asyila
" Baiklah " ucap Angkasa

Asyila mendengar ucapan Angkasa badannya langsung merosot kebawa. Dia tidak mengira kalau Angkasa membuangnya begitu saja.

" Lepaskan Asyila, dan antar dia pulang " ucap Angkasa
" Baiklah " ucap Anita

Anita memberi kode ke anak buahnya agar membawa Anita pergi.

" Jangan bawa aku, mas ayo kita pulang " teriak Asyila berjalan melewati Angkasa

Asyila menangis sejadi-jadinya

Asyila menangis sejadi-jadinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tbc

My Husband is a Cool Doctor ( TAMAT ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang