6

2.7K 195 20
                                    

"Lihatlah disana, apa mereka fourdate?"

"Hah! apa maksudmu?!"

"itu! ada 4 couple, 4 pria dan 4 wanita!"

"Wah.. Dimana ?"

"arah jam 10 govlok!"

"Oh ya Kau benar. Woow~ Apakah mereka ulzzang couple ?"

"apa itu ?"

"itu loh pasangan yg dikata sempurna dari segi wajah yg sangat tampan dan cantiknya bak dunia fantasi"

"Hmm.. sepertinya kau benar, lihatlah mereka semua cantik - cantik dan juga pria yg sangat tampan. Tapi siapa pria bermata elang itu?"

"entahlah, akan tetapi sedari tadi ku perhatikan wanita berponi itu sangat dekat dengan pria yg kau katakan tadi apalagi wanita yg berwajah julidable itu sangat dekat dengan si pria tinggi"

"Wanita yg mana ?"

"Wanita cantik itu!"

"semuanya cantik govlok!"

"Yg pakaiannya paling sexy, rambutnya hitam panjang"

"Hoohh..."

"Tapi kalau di pikir - pikir kenapa dua pria itu tidak bergabung dengan yg lainnya ? padahal meja itu masih bisa angkut 4 orang lagi kan? Aneh"

"Mungkin mereka hanya tidak ingin kekasihnya terganggu di sela belanjarnya"

"Bisa jadi"

"Tapi apa kau menyadari sesuatu bestieku ? Se-sepertinya... mereka berdua itu sedang..."

"Iya kau benar, aku juga baru menyadarinya"

"Kita telah di tatap oleh kedua pria itu"

"Pe-pergi yuk.."

"Kita pindah disana saja"

"ayo cepat!"
































Jimin Side.

Jimin yg kini duduk tenang bersama temannya  Jeon Wonwoo sembari menyeruput minuman starbucks miliknya, namun tiba - tiba ia merasa terganggu dengan suara pelan yg datangnya entah dari mana. Terdengar suara itu sedang membicarakan pria bermata elang atau wanita rambut berkuncir, itu seperti mencerminkan kekasihnya Jungkook dan musuhnya Lalisa. Tidak tinggal diam, netranya mulai menelusuri tiap sudut tempat ini, memang pengunjung sangat ramai tapi Jimin telah menemukan dari mana asal suara itu.

Melihat dua wanita yg sedari tadi seenaknya membicarakan kekasihnya dan sekarang malah membicarakan dirinya. Jimin memberikan tatapan tajamnya sampai Wonwoo kebingungan dan mengikuti arah pandang Jimin. Akhirnya kedua wanita itu menyadari tatapan Jimin dan juga Wonwoo, mereka langsung pergi disaat saling bertatapan muka dengan Jimin, apalagi Jimin memberikan death stare yg cukup membuat kedua wanita itu ketakutan setengah mati.

"Apaan sih sotoy banget jadi orang, udah jelas - jelas KooKoo itu milikku!"

"Heh, ada apa Jim?" Ini Wonu bener - bener ga tau.

"Mereka itu ngomongin kita! masa Kookoo pacarnya Lisa dan Mingyu pacaranya Jennie! nggak mungkin lah!"

"APPAAA!! Mingyu itu milikku, mana mau dengan wanita - wanita itu!"

"IYA KAN!! Minta di cakar!!"

"Aku jambak aja rambutnya!!"

"AAAA!!!"

Ma Boyfie [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang