1

5.8K 565 83
                                    

Typo bertebaran
Happy reading
*
*
*
*
*

Brak!!

Terdengar suara file yang bersentuhan dengan meja di sebuah ruang rapat, file malang itu baru saja terlempar dengan tidak elitnya, suasana jadi tegang seketika.

Sementara seorang pemuda tampan namun terlihat dingin dan angkuh berdiri menatap satu persatu orang yang hadir di ruang rapat itu.

Tatapannya penuh intimidasi, tak ada seulas senyum pun terukir di bibirnya.

"Jika hasil kerja kalian seperti ini, maka aku pastikan kalian akan jadi pengangguran dalam waktu dekat."

Dingin dan tegas kata-kata yang keluar dari bibir yang sesungguhnya akan terlihat indah jika tersenyum (plak! Fokus).

Semua yang hadir terdiam, sungguh aura sang CEO mereka sangat menakutkan.

"Tuan Wang, sabarlah dulu, bukankah belum dijelaskan semua."

Seorang lelaki paruh baya mencoba mencairkan suasana.

"Tanpa perlu di jelaskan pun aku sudah tahu apa yang ada di file itu, apa lagi yang perlu di jelaskan."

"Tapi tuan...." Lelaki itu masih berusaha menjelaskan, namun urung saat seorang pemuda yang   juga hadir di ruangan itu menginterupsinya.

"Tuan Zhao... Lebih baik perbaiki saja dahulu apa yang menjadi tugas kalian."

Lelaki bernama Zhao itu menghempaskan napas kesal.

"Kurasa cukup sampai disini saja rapat yang membuang buang waktu ini, seminggu dari sekarang aku ingin apa yang kalian kerjakan ada di mejaku dengan hasil memuaskan."

CEO muda itu lalu berbalik dan melangkah keluar. Kekesalan terlihat jelas di wajah tampannya, membuat auranya terlihat dingin.

"Yibo! Wang Yibo tunggu."

Seorang pemuda berjalan menghampiri dan mensejajarkan langkah dengan pemuda bernama Wang Yibo itu.

"Aku tahu, tuan Zhao hanya ingin membela putrinya, tidak ada salahnya kan kalau kita mencoba menerapkan ide mereka."

"Dengan resiko yang sudah kita ketahui?"

"Setiap tindakan pasti ada resikonya, bukankah itu wajar?"

Wang Yibo menghentikan langkah, di tatapnya pemuda tampan kharismatik di sebelahnya.

"Liu Haikuan gege ku tersayang, berhentilah menjadi malaikat yang selalu berbuat baik, jelas jelas kita tahu resiko yang akan kita dapat jika memakai ide mereka, walaupun kecil, kalau di tumpuk lama kelamaan resiko itu bisa jadi bom yang akan menghancurkan perusahaan ini."

Pemuda bernama Liu Haikuan itu tersenyum.

"Aku tahu, setidaknya hargai kerja mereka, Tuan Zhao sudah lama bekerja di perusahaan kita, tidak ada salahnya mengkaji ulang proposal yang mereka buat."

"Berhentilah jadi orang baik hati, dan profesional lah dalam bekerja."

Wang Yibo masuk kedalam ruangannya, di ikuti Liu Haikuan. Dihempaskan nya tubuhnya ke sofa yang ada di ruangan itu.

"Masih ada rapat yang harus kita datangi siang ini." Liu Haikuan menyodorkan sebotol air dingin, yang langsung di terima Wang Yibo.

"Hmm kau saja ge, aku ada urusan ."

"Ini rapat dengan calon investor kita yang baru."

"Aku percaya padamu."

"Tapi..."

WHEN LION BECAME A CAT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang