YOU ARE MY DESTINY

CHAPTER V

Kyungsoo kembali ke ruang tunggu. Ia berkeringat, telinganya merah. Bagaimana bisa wanita itu melayangkan kissbye kearahnya? Kyungsoo tahu bahwa itu tidak disengaja. Kala itu Nayeon memang menyapa para penggemarnya. Tetapi yang membuat Kyungsoo tersipu malu adalah melihat Nayeon yang jadi salah tingkah di depannya. Kyungsoo pun mulai tersenyum mengingat akan hal itu. Betapa lucunya dia.

* * *

Nayeon telah bersiap meninggalkan gedung Mnet, Ia jadi yang paling terakhir keluar. Ketika Nayeon hendak keluar gedung, tibatiba ia merasa pusing dan ingin muntah. Nayeon segera berlari menuju kamar mandi. Sambil terhuyung-huyung Nayeon berpegangan pada dinding. Kyungsoo yang juga akan meninggalkan gedung melihat Nayeon yang seperti akan jatuh. Kyungsoo segera membopong Nayeon, Nayeon yang sudah tidak kuat lagi hanya bisa pasrah dan tak sadarkan diri.
Beberapa menit kemudian Nayeon terbangun dan coba tebak, dia ada di pangkuan Kyungsoo!
"Neo gwaenchana?"
Nayeon terkejut dan segera bangun dari pangkuan Kyungsoo.
"Maaf sunbaenim, Ta..tadi tibatiba kepalaku pusing dan mual. Aku berlari menuju kamar mandi tapi pandanganku sudah gelap"
"Nan arra. Ini minumlah" sambil menyodorkan susu pisang.
"Kamsahamnida.."
"Tidak perlu bahasa formal, kau adik kelasku di SMA kan?"
"Ne oppa?"
"Itu lebih baik. Kamu sakit?"
"Aniyo oppa, sepertinya hanya kelelahan karena akhir akhir ini kami banyak melakukan latihan untuk comeback"
"Kamu sudah bekerja keras" Kyungsoo tersenyum sambil mengelus rambut Nayeon

Entah mengapa perkataan Kyungsoo sangat menenangkan Nayeon. Nayeon merasa sangat beruntung bisa bertemu Kyungsoo disaat seperti ini.
"Ah Oppa, mengenai insiden barusan di panggung, aku minta maaf. Aku hampir menabrak Oppa dan..dan.."
"Gwaenchana.."
Tak lama Manajer TWICE datang menghampiri Nayeon sambil berlari.
"Nayeon-ah kamu tidak apa? Apa yang terjadi? Bagaimana kamu bisa pingsan?"
"Maaf oppa, ini kesalahanku. Tadi memang aku sudah merasa tidak enak badan, sepertinya hanya kelelahan saja."
"Baiklah, nanti begitu sampai dorm kamu istirahat saja,tidak usah ikut latihan dulu. Beruntung Kyungsoo segera mengabariku. Terimakasih Kyungsoo-ssi sudah menjaga dan merawat Nayeon untukku. Kalau tidak ada kamu, aku tidak yakin akan menemukannya dimana."
"Ah bukan apa-apa , oh iyaa Nayeon-ssi maaf tadi aku sempat membuka handphonemu untuk menelepon manajermu."
"Oh iyaa tidak apa. Aku juga berterimakasih karena sudah menemukanku lebih dulu. Maaf sudah merepotkan"
"Baiklah, kalau begitu aku pamit dulu. Selamat malam semua." Kyungsoo pun berlalu.
Nayeon kembali terdiam menatap punggung Kyungsoo yang perlahan mulai menjauh meninggalkannya. Manajer TWICE segera membantu Nayeon berdiri dan membawanya kembali ke dorm.

* * *

Malam itu Nayeon sudah kembali ke dorm, dan berada di kamarnya. Ia mengingat-ingat kejadian barusan bersama Kyungsoo. Tak lama kemudian hpnya bergetar pertanda notif masuk.

From : D.K
Sudah tidur?
Bagaimana keadaanmu?
Apakah sudah membaik?
Ini aku, maaf aku menyimpan nomerku tanpa memberitahumu terlebih dahulu.

Nayeon sempat tertegun sejenak. D.K? Do Kyungsoo kah maksudnya? Seketika Nayeon bersorak kegirangan dalam diam meskipun dia masih lemas. Nayeon pun segera menjawab pesan Kyungsoo.

From : I.N
Kyungsoo Oppa?
Aku belum tidur.
Badanku sedikit demam, aku akan segera beristirahat agar besok keadaanku membaik.
Terimakasih sudah menjagaku dan menyimpan nomerku.

F

rom : D.K

Baiklah segera beristirahat,
Selamat tidur, Nayeon-ah
Semoga kita bisa bertemu lagi..

Kyungsoo tersenyum menatap handphonenya dan segera memejamkan mata. Begitupula Nayeon. Kini dia tampak sehat setelah menerima pesan Kyungsoo.

* * *

hari ini aku sengaja posting 2x, mumpung ada ide yakan >_<
Maaf kalau masih banyak kesalahan dalam penulisan.
Terimakasih yorobun ~