13

592 74 10
                                    

Jangan lupa vote dan komentar
⚠️ Typo bertebaran ⚠️
Happy reading

-----------------------------------------------------------

jennie segera berlari di lorong-lorong rumah sakit menuju ke ruangan putranya, mendapat kabar yang tak bagus membuatnya kebingungan dan langsung down seketika.

003 , vvip.

jennie membuka pintu perlahan, kemudian matanya menangkap putranya yang tak sadarkan diri di atas kasur dengan beberapa selang yang tertancap di bagian tubuhnya, dia mulai masuk dengan gemetar .

tangisnya pecah, tak sanggung rasanya melihat putranya yang selalu ceria itu kini terbaring lemah di atas kasur rumah sakit dengan wajah yang begitu pucat dan alat bantu pernafasan.

"teenn... putra bundaa, hikss teeen" jennie menyentuh wajah putranya, begitu dingin dan kering.

pip! pip!

"sayang... bunda disini, maaf bunda belum bisa membawa ayah kemari,ayo banguun, bangun untuk permintaan maaf bunda" jennie memeluk lengan putranya itu.

sakit meliat anak semata wayangnya jatuh sakit tanpa sepengetahuannya.

ia merasa, dirinya adalah ibu yang benar-benar gagal.

cklek~
dokter masuk untuk memeriks kondisi ten.

"permisi saya dokter yang menangani pasien bisa saya meminta ijin untuk memeriksanya?" mia menyentuh pundak jennie yang tertunduk.

jennie mengangkat kepalanya, betapa terkejutnya ketika manik matanya bertemu dengan manik mata milik mia, mereka terkejut, ini pertemuan kedua mereka setelah pertemuan pertama di pernikahan jennie dan taehyung, tunggu itu sudah terlalu lama.

"je-jennie,," ucap mia, jennie bangkit dan menjauh dari sisi ranjang ten, mia tersadar dan kembali melakukan tugasnya.

"aku kira kita tidak akan bertemu, ternyata ten adalah putramu?" mia berbicara di sela-sela keheningannya.

jennie tetap diam, tidak menghiraukan mia yang terus berusaha membuka suaranya, sampai kemudian dokter cantik itu berbalik dan menatap jennie yang tengah memegang cangkir teh dengan tatapan kosong.

"jangan terlalu stres" jennie terkejut ketika memeriksa denyut nadi nya.

"apa yang kau lakukan" ucap jennie sambil menatap mia yang seolah-olah tengah memeriksa kondisi nya.

"kau kelelahan, minum teh jahe rutin dan makan bubur gingseng, itu akan cepat memulihkanmu" mia tersenyum tipis, dia turut kasihan dengan keadaan jennie.

meskipun dia dulu begitu tidak suka dengan jennie , karna menurutnya jennie telah mengambil peluangnya untuk menjadi pendamping taehyung, sebelum mia berlaih keluar jennie segera menarik tangan putih mia dan memintanya duduk kembali, dengan wajah yang.... berlinang air mata?

"hey, apa yang terjadi? jangan menangis aku disini" mia tahu kesedihan jennie begitu berat ia melihatnya dalam mata jennie, itu menunjukkan semua.

"tolong..."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KIM TEN-IL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang