Annyeong 😃
Kebetulan lagi ada waktu buat up cerita lagi karena gak sabaran mau cepet-cepet ending'in wkwk
HAPPY READING ❤️
"Ada apa ini?"
Bara menepis kasar tangan shasya dari tangan alan
"Lo jangan bodoh jadi cewek!"bentak bara
"loh emang kenapa bar?"bingung shasya
"Intinya jauhin cowok kayak dia! Lo jadi cewek jangan sok bodoh dan lugu sya!"Maki bara
shasya yang tidak tahu apa pun seketika naik pitam karena bara mengatainya hanya berpura-pura lugy
"Lo kenapa ha?!Dari tadi gue udah ngomong baik-baik ke lo tapi kenapa lo jadi marah ke gue seolah ini kesalahan gue?!" Murka shasya
"Coba gue tanya,dimana letak kesalahan gue? gue cuma sekedar nerima uluran tangan dia dan tiba-tiba lo bilangin gue sok bodoh dan lugu?!"Teriak shasya membuat bara terdiam
"Terus kenapa shasya harus jauhin dia? Apa karena dia musuh kalian jadi shasya harus jauhin dia juga? No! shasya gak akan jauhin dia karena dia juga gak ada naruh kejahatan sama shasya"ungkap shasya
"Lo gak ngerti"sahut Al dengan tatapan mata yang sangat tajam
"Apa yang shasya gak ngerti?"tanya shasya
"lo gak perlu tau!"ketus Al
"Gimana gue mau ngerti kalo lo aja gak ngasih tau gue"tuntut shasya
Al melirik sinis shasya
"karena lo gak akan pernah ngerti rasanya kehilangan seseorang yang lo sayangi karena di bunuh sama dia!" Tunjuk Al ke arah Alan
Deg!
"Orang yang disayangi? Berarti shasya bukan yang pertama dong dihati Al" batin shasya
Alan mengeraskan rahang nya"Gue bukan pembunuh!"
"Masih beraninya lo ngelak kalo lo bukan pembunuh Vira?!"ketus Al
"Emang kenyataan nya bukan gue yang bun-"
"Brengsek!" Sela Al
Bugh!
Alan terpelanting dan membentur dinding dengan keras akibat pukulan dari Al. Al mendekati Alan lalu mencengkram kuat kerah baju nya
"LO MASIH MAU NGELAK HAH BANGSAT!"
Bugh!
"KENAPA LO DIEM AJA BRENGSEK! BALAS GUA ANJING!"
saga yang melihat Al sudah tidak terkontrol pun mengkode raga dan eza memisahkan mereka berdua, karena kalo tidak alan bisa koma dirumah sakit.
Bugh!
"BUNUH GUE AL! BUNUH GUE!"teriak Alan
"Oh jadi lo mau gue bunuh?"smirk Al
Melihat itu,Eza dan raga langsung menarik paksa Al dari alan.
"Al udah berhenti"ujar Eza
"Iya Al,gak guna buat ngeladenin manusia kayak dia"lanjut raga
"Lo yang gak berguna!"Sinis Al
Al menghentak kuat tangan Eza dan raga lalu menendang mereka satu persatu agar menjauh dari ia dan Alan.
"Aduhh! Udah gue tebak ini pasti kita kena ga"ringis eza dan mendapat anggukan setuju dari raga
KAMU SEDANG MEMBACA
My boyfriend is AL
Humor"Stop!"teriak Al Namun shasya tidak mau berhenti dari jalannya "Shasya stop!" Pekik Al Shasya terus berjalan tanpa menghiraukan panggilan dari Al hingga membuat Al mau tak mau harus menyusulnya "Stop!"ucap Al seraya menarik tangan shasya dan membali...
